part 6

21 3 1
                                    

Happy reading..

Jangan lupa follow akun ini yah..
Ig.st_saadiyah30

Jangan lupa juga vote and komen gais, karena itu penting banget buat author biar semangat terus nulis dan cepet update nya..

*******

"Mommy kok lama banget sih,emang tamu nya penting banget emang?"tanya liona pada dirinya,karena sudah 15 menit tapi mommy belum kembali juga, karena penasaran liona pun memutuskan untuk melihat siapa tamu yang datang jam segini

"Awas aja,kalau tamunya gak penting,gw usir sekarang juga"batin liona kesal

Liona pun berjalan menuju ruang tamu, karena setiap ada tamu pasti suruh duduk di suruh

Iya lah namanya juga ruang tamu,tempat buat tamu,gimna sih bikin author kesel aja"author

Ck,kan author sendiri yang nulis gimna sih, berantem kuy"liona

G ah males"author

Abaikan yang di atas gais..

Back to topic...

Deg

"Daddy "panggil liona dengan pelan, karena dia masih bingung,buat apa daddy nya ini datang ke rumah, karena sudah lama daddy nya tidak pulang,dan sekarang lihat lah dengan tidak tau dirinya dia kemari dan sekarang dia juga sedang memarahi mommy nya

Sedangkan dua orang yang sedang berantem itu,tidak menyadari bahwa anak seseorang yang melihat pertengkaran mereka

"Maksud kamu apa ngomong kaya gitu mas"tanya Laura dengan nada tinggi

"apa pantas, seorang istri berbicara menggunakan nada tinggi kepada suaminya"tanya Mario a.k.a daddy liona dengan muka datarnya.

"Pantes, tapi hanya kepada orang seperti anda"balas liona dengan dingin,dia pun mendekati mommy yang sedang menangis dengan tersendu-sendu"mom jangan nangis lio gak suka,dan buat apa juga mommy nangisin orang ke dia"tunjuk liona ke arah seorang laki-laki yang masih terlihat muda dan gagah, walaupun dia sudah memiliki 2 orang anak.

"Jangan pernah tunjuk saya seperti itu,kamu dan mamah kamu sama saja, sama-sama gak tau diri"

"Saya atau anda yang gak tau diri"tanya liona menantang dengan mata yang menyorot kebencian

"Kau-"

"Apa! anda merasa tersinggung,jujur Lio kecewa sama papah, papah adalah sosok laki-laki yang Lio cintai pertama kali,waktu lio belum tau kebenaran nya Lio selalu membangga-banggakan papah di depan teman-teman Lio,papah itu superhero nya Lio,waktu Lio sakit, berantem sama abang,jatuh dari sepeda papah yang selalu jadi no 1 yang rawat Lio,ngebelain Lio,dan ngobatin luka Lio,papah masih inget gak hiks"sungguh liona tidak sanggup mengungkapkan semua ini,tapi dia sudah muak dengan papahnya,yang selalu saja membuat mommy nangis,bahkan liona melupakan Panggilan dia kepada papahnya, biasanya dia selalu memanggilnya dengan'daddy tapi sekarang dia tidak peduli dengan panggilan itu

"Dad-"belum sempat Mario menyelesaikan ngomongnya,tapi liona sudah memotong nya terlebih dahulu

"Papah selalu hiks bilang sama Lio,bahwa sampai kapanpun papah bakal tetap jadi superhero nya Lio,papah juga yang selalu hapus air mata Lio,papah paling gak suka sama orang yang bikin Lio nangis bukan hiks,tapi sekarang papah sendiri yang bikin Lio nangis hiks hiks lio masih berharap kalau papah masih mau jadi superhero nya Lio,Lio sayang papah tapi Lio juga benci ke papah,Lio capek pah capek hiks"

Semua yang liona pendam sudah dia sampaikan ke Mario,lega rasanya bisa mengutarakan semua yang kita pendam, karena juga pasti pernah merasakan nya,jika kalian sudah mengutarakan kekesalan dan kesedihan kalian pada orang yang tepat pasti kalian akan merasakan kelegaan.

"Papah tau hiks,papah salah,papah sudah menelantarkan kalian,papah tidak pernah pulang,tidak pernah ada waktu buat kalian,yang papah lakukan hanya lah kerja dan kerja ,papah berfikir dengan banyaknya uang kita akan hidup enak,kalian mau apa pasti bakal papah kasih,tapi ternyata semua itu salah semua itu yang bikin keluarga kita jadi berantakan,maafin papah,papah tau papah salah"

Hanya itu yang bisa di sampaikan oleh Mario, karena rasanya sesak mendengar semua keluh kesah anaknya,dia juga kangen menghabiskan waktu dengan keluarga kecilnya,apa lagi dengan putri kecilnya ini, andai waktu bisa di ulang dia tidak akan pernah menyia-nyiakan keluarga.

"Papah harusnya sadar,papah jadi seperti ini itu tuh karena mommy,coba papah bayangin kalau seandainya mommy gak ngasih separuh sahamnya ke perusahaan papah,pasti perusahaan papah udah bangkrut,mamah yang selalu ada buat  papah,dia yang selalu kasih suport ke papah,dia  gak pernah ninggalin papah bagaimana pun keadaannya ,pernah gak papah mikirin itu semua,kalau bukan karena mamah,papah sekarang gak punya apa-apa."napas liona memburu dia berusaha menahan emosi nya karena dia sadar dia sedang berbicara dengan papahnya, bagaimana pun dia,dia tetap papah liona.

Bagi perempuan sosok yang tidak akan pernah melukai nya adalah seorang ayah,jadi bagaimana perasaan kalian,kalau sosok yang kalian kagumi dan tidak akan pernah melukai kalian,malah sebaliknya melukai kalian,pasti rasanya akan sangat sakit bukan? begitu pun yang di rasakan liona saat ini

"Dan kami tidak perlu uang,lebih baik hidup sederhana tapi kami merasakan kasih sayang orang tua dengan lengkap,di bandingkan hidup kaya,punya semua tapi kami tidak merasakan kasih sayang orang tua kami dengan lengkap"timpal seorang laki-laki yang baru saja datang,dia malvin anak pertama dari Laura dan Mario,dia sudah mendengar semuanya,tapi dia sengaja tidak masuk dulu karena dia memberikan waktu untuk adiknya mengeluarkan semua yang dia pendam.

"Sebaiknya anda pergi dari rumah ini,anda dengan tidak sopan nya membuat keriputan dan membuat dua wanita yang saya sayangi menangis,jadi lebih baik anda sekarang keluar, sebelum saya berbuat kasar"ucap malvin dingin,dia tidak peduli bahwa sekarang dia sedang berbicara dengan papahnya,'papah menyebut namanya saja dia tidak Sudi

"Baiklah papah akan pergi, sekali lagi papah minta maaf"ujar Mario lirih, dengan menatap istri dan kedua anaknya,lalu dia melangkah kakinya keluar.

"Kalian gapapa kan"

"Nggak kak,kita gapapa"

"Syukur deh"

"Mom mau ke kamar dulu yah"Laura pun berjalan menuju kamar dengan pandangan kosong

"Aku mau keluar dulu kak"pamit liona lalu berlari keluar, tanpa mendengar Jawaban malvin,dia butuh waktu untuk menenangkan pikiran nya.

******

Jangan lupa vote anda komen yah..

                         See you

ANTARIKSATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang