• 3 •

4 2 0
                                    

Kiney senang? Jangan ditanya. Tapi lama-lama melihat sikap Kenzo yang sekarang benar-benar berubah manja membuatnya ingin menghilang saja.

Masa iya Kiney pinjem tugas di teman laki-lakinya karena Rima juga belum mengerjakannya saja tidak boleh. Dan lagi Kenzo menuduhnya menyukai 'teman laki-lakinya' itu. Ha-ha-ha ingatkan Kiney untuk mencolok mata hazel milik Kenzo saat ada waktu luang.

Tau begini Kiney diam-diam saja meminjam tugas tanpa bercerita pada Kenzo.

Dan masih banyak lagi.

Ketampanannya itu hanya sebuah topeng dari sifatnya.

Lupakan semua kejadian-kejadian itu karena ada yang lebih menjengkelkan. Sekarang mereka berada di salah satu restoran yang ada di mall yang baru saja mereka kunjungi. Dan pelayannya yang tadi mendekat ke meja mereka selalu saja bersliweran dengan sengaja di dekat mereka. Helawww mbak di depan mata ada jalan lurus! Kenapa harus cari jalan belak-belok yang pasti menghambat waktu kerja. Dan si bapak yang saat ini sedang tersenyum menatapnya seolah tak mengerti bahwa pelayan tadi cari perhatian dengannya.

Keyla mendesah. Ia jadi ingat untuk mencolok mata hazel itu. Tapi ia juga ingat bahwa dosanya sangat menumpuk. Maka dari itu, tunggu saja agar ia bisa menabung perbuatan baik dulu baru setelahnya IA MENCOLOK MATA ITU.

°••°

Kenzo sedari tadi memperhatikan ekspresi wanitanya yang terlalu kentara jika sekarang ia tidak nyaman dengan sesuatu.

Kadang mengerucutkan bibirnya..., menyatukan alisnya..., memutar bola matanya..., mencibir dengan berbisik..., memelototi pelayan..., memelototinya...
Apa? Tunggu. Memelototinya? Memangnya ia punya salah apa?
Tunggu setelah dia dipelototi sekarang ditatap atas bawah disertai mencibir?
Ada apa?

'Kenapa?'
seolah menangkap isyarat ekspresinya, Kiney lagi lagi memutar bola matanya. Dan memasang ekspresi wajah yang menggambarkan bahwa ia tak percaya dan berkata 'serius lo nggak ngerti?!' lalu menggeleng dramatis.

Kenzo rasa mereka sangat cocok sampai-sampai saat mereka bisa berbicara mereka malah memilih telepati.

Atau mereka sudah cocok mendaftar casting menjadi aktris atau aktor di saluran ikan terbang.

"Brak!"
Memang tidak keras tapi cukup untuk mengundang rasa penasaran Kenzo.
"Ada apa..."

Kiney lagi lagi memelototinya
"Gak nyadar apa emang sengaja kamu diemin tuh mbak-mbak yang dari tadi lewat sini huh? Suruh duduk aja disini kalo emang kamu suka"

Kenzo sedikit berdeham sebelum menoleh kearah pelayan yang dikatakan Kiney.

"Ga usah dipikirin, biasa itu kan muka aku ganteng, makanya diliatin terus"

Kiney melotot. Apa katanya?! Astagaa sekarang keinginan Kiney untuk mencolok mata Kenzo semakin besar. Ia harus bagaimana
"tau gitu ga usah deh gue sewot ama mbak mbaknya. Ikhlas mah gue mau di embat juga ga papa, embat aja, dari pada gue kasi sianida tuh minuman. Nyesel gue nyesel"
Bukan. Itu bukan suara hati. Kiney memang sengaja mencibir dengan volume yang sangat jelas telinga Kenzo

Kenzo hanya bisa menahan tawanya saat ia mendengar gerutuan Kiney tadi. Apa katanya, memberinya sianida? Kenzo tau Kiney tak akan melakukan itu walau gadis itu ingin.

"Apa? Ada yang lucu? Idihhh" ketus Kiney saat memergoki Kenzo tertawa pelan

Kenzo mengacak rambut Kiney pelan namun sepertinya Kiney memang benar-benar kesal padanya, terbukti dari pelototan yang lagi-lagi Kenzo terima. "Udah ya, kita makan di rumah kamu aja biar ga dongkol ntar malah ga pengen makan" merasa tak dapat penolakan, Kenzo mengangguk tanda mengerti sesuatu.

🍑🍑🍑

Hari demi hari sudah mereka jalani dengan status mereka saat ini 'bertunangan'

Sedikit banyak sudah tau sifat masing-masing, dan juga keburukan masing-masing.

Setidaknya mereka bisa mengutipnya dari kejadian sehari-hari seperti Kenzo yang awalnya manja akan lupa pada segalanya jika bekerja, Kiney yang labil, seperti wanita pada umumnya namun point plus sikap Kiney menurut Kenzo adalah gadis itu cuek namun pencemburu. Mungkin tidak ditunjukkan, namun dari gerak-gerik yang sangat jelas. Gadis itu bisa jadi sangat cerewet jika pikirannya sudah berkecamuk dan gadis itu akan cuek jika memang tidak ada apa-apa. Namun sewaktu-waktu Kiney juga bisa menjadi periang.

Ya begitulah kiranya sikap yang baru emreka tunjukkan satu sama lain setelah....

3 bulan hubungan mereka resmi. Ya... Malam itu, sebelum Kenzo menghilang selama 2 hari. Kalian ingat bukan?

Oh iya, bicara masalah sifat, Kiney suka saat Kenzo tidak mengekangnya untuk memberi kabar setiap hari layaknya pasangan-pasangan lain (temannya mungkin?) Entah lah. Tapi Kiney suka itu. Bagi Kiney, jika memang ada keperluan silahkan, karena Kiney juga mempunyai sedikit sifat workaholic yang pastinya akan sibuk dengan dunianya dan akan melupakan segala sesuatu. Bahkan, jika mamanya berbicara padanya, Kiney seakan tuli saking fokusnya.

Jadi Kiney benar-benar senang saat ia tau bahwa Kenzo bukanlah tipe pria yang haus akan informasi 'keadaannya' saat ini.

Selain itu, jika kalian terus-menerus menanyakan ini itu pada seseorang, maka itu artinya kalian belum bisa menaruh kepercayaan pada orang itu.

Dan ya. Jika kalian menanyakan Kiney dan Kenzo kenapa belum menikah jawabannya adalah karena Kiney dan Kenzo memutuskan untuk diberi waktu untuk saling mengenal agar nantinya mereka tidak terlalu kaget dengan kebiasaan ataupun sikap masing-masing.

Namun... Sepertinya waktu untuk saling mengenal sudah akan berakhir karena Kenzo dan Kiney baru saja diberi tau bahwa orang tua mereka bertemu tanpa mereka.
Mungkinkah mereka berbincang tentang kelanjutan hubungan Kiney dengan Kenzo?

Jika iya, untuk pribadi Kiney sendiri ia akan menerima keputusan. Begitupun Kenzo. Karena Kenzo sudah mulai merasakan hatinya bereaksi berlebihan. Jujur, Kenzo bukanlah lelaki polos atau seorang workaholic yang di saat-saat stres nya mereka tetap bekerja? Bukan. C'mon... Kenzo sudah dewasa dan kalian tau itu. ONS. Tapi itu tidak sering, ia melakukannya hanya 2 kali. Sungguh.. dan reaksi tubuh Kenzo tanpa disentuh maupun digoda terlebih dahulu oleh Kiney pun berbeda dari mereka...

Dan jika benar itu yang namanya cinta... Kenzo akan sangat yakin dengan keputusannya dan ia berjanji ia tak akan lagi untuk melakukan hubungan satu malam itu.

Dan mereka juga akan bersiap dengan rintangan yang pasti menunggu mereka kedepannya. Namun apapun itu, jika untuk Kiney, ia akan lebih memilih untuk percaya langsung pada Kenzo. Dan Kenzo sendiri ia ingin untuk sama-sama menghadapinya tanpa ada yang tertutupi agar tak ada Miss komunikasi yang nantinya justru akan menimbulkan bencana. Ya! Mereka akan melakukan itu.





















Eh? Hai Love...

Aku berharap kalian maklum ya, kritik saran? Sangat dibutuhkan dan diterima denfan lapang dada🌼

°
°°
°°°
°°°°

Diketik dengan 1010 kata

Nunggu hari esok, 9 Juli 2020✨

• You And I •Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang