𝓭𝓪𝔂 1 -𝓕𝓲𝓻𝓼𝓽𝓼

1.8K 144 8
                                    

Atsumu memberanikan diri untuk mengecup bibir Osamu.

Saudara kandungnya.

Kembarannya.

Untuk pertama kali dalam hidupnya.



Rasanya menyenangkan.

Bagai ada kupu-kupu yang beterbangan dalam perut keduanya.

Bukan dalam artian yang buruk, terasa menggelitik namun anehnya Osamu maupun Atsumu menyukai sensasi tersebut. Suka. Sangat suka.



Hanya sekedar kedua bibir yang saling bersentuhan.

Tidak lebih.

Namun rasanya menyenangkan.

Lembut.

Manis.

Membuat candu.



Atsumu mengecup kembali bibir Osamu secara perlahan dan hati-hati.

Seolah Osamu adalah kristal mahal yang mudah pecah.

Seolah Osamu adalah bayi rapuh yang mudah tersakiti.

Osamu menyukai bagaimana Atsumu memperlakukannya dengan baik, bertindak dalam ciuman mereka. Osamu merasa dirinya adalah orang paling beruntung, karena Atsumu membalas perasaannya.



Tanpa mempedulikan bahwa dalam tubuh mereka mengalir darah yang sama.

Saudara sekandung.

Namun, apa peduli mereka.

Perasaan saling terbalas saja sudah membuat keduanya seolah menjadi manusia paling bahagia.



Osamu menyukai tangan Atsumu yang mengelus pipinya perlahan. Menyukai kecupan yang diberikan Atsumu padanya.

Keningnya.

Kelopak matanya.

Pipinya.

Saling mengesekan hidung mancung keduanya.




"Aku sangat mencintaimu, Samu. Sangat cinta. Sangat suka."


Kata tersebut terlontar, membuat senyum tercipta di wajah tampan Osamu yang memerah. Osamu tersenyum bahagia. Memeluk erat Atsumu, membalas perkataan dan perasaan Atsumu dalam sebuah kalimat.


"Aku juga, Tsumu."



Ah, mereka berdua merasa menjadi manusia yang paling bahagia saat ini.



Di antara 7,7 milyar manusia di bumi, aku akan tetap mencintaimu.

Hari ini.

Esok.

Dan esoknya lagi.

Bahkan 1000 tahun mendatang saat aku bereinkernasi.

Aku akan tetap mencintaimu.

Lagi dan lagi.








240 word

Bentar, malu banget gw nulis apaan sih ini ue ue ue //nangis di pojokan

gemeteran mau upload hsjsjsjshsj //soalnya lg kuliah bukannya nyimak malah main wp

𝒔𝒐𝒖𝒓𝒔𝒖𝒈𝒂𝒓 ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang