FRIENDSHIP [1999] || REVISI ✅||

hangout

"Ra,ada kafe baru dideket kampus sebelah. Mau kesana?" tanya Aciel

"Ngga bisa Aciel. Hari ini Rara udah punya janji sama orang" ucap Rara sambil memasukkan buku kedalam tas.

"yah.. penonton kecewa" ucap Aciel alay.

"Radit! ke kafe baru yuk!" teriak Aciel. Padahal tempat duduk Aciel dan Radit hanya beda 1 meja.

"Ayoo lah!" ucap Radit balik teriak.

"Berisik ih. Teriak-teriak muluu!" kesal Lea yang yang berada ditengah-tengah mereka.

"Ra,dari pada gabut ikut Aciel nongkrong yuk" ajak Lea kepada Zahra yang masih duduk disebelah Lea.

"Males ah. Pengen tidur" ucap Zahra lemah.

"Ngga ada penolakan,Zahra!"

"Aciel,gue sama Zahra ikutt okai!"

"Siapp!" jawab Aciel semangat.

"Rara duluan ya semuanya. Assalamualaikum " pamit Rara.

"Ra,tungguin. Kedepannya bareng" ucap Ziva lalu langsung mengikuti Rara dari belakang.

•••

"Ziva ngga ikut bareng yang lain?" tanya Rara sambil menuruni anak tangga.

"Males ah"

"Mau pulang bareng ngga?" tawar Rara pada Ziva.

"Ngga usah,Ra. Makasih"

Rara hanya mengangguk sebagai jawaban.

Saat berada dilorong dari kejauhan Rara melihat Keanu. Lalu melirik kearah Ziva dengan tatapan was-was.

"Kak!" panggil Ziva saat melihat Keanu berdiri didekat pos satpam.

Rara menatap Ziva heran. Ada perasaan khawatir saat melihat Ziva memanggil Keanu tadi.

"Eh Ziva. Kenapa?" tanya Keanu

"Mau jemput siapa,Kak?"

Rara masih berada disamping Ziva. Enggan untuk segera pergi dari sini,takut terjadi sesuatu.

"Eh? eum.."

"Kak!" sapa Aleta pada Keanu dan langsung memeluk Keanu mesra.

Ziva menatap jijik. Rara hanya bisa bisa menatap tidak percaya.

"Va,pulang yuk!" ajak Rara lalu menarik lengan Ziva.

"Bentar,Ra. Mau ada yang diselesaiin dulu" ucap Ziva dan melepaskan tangannya dari pegangan tangan Rara.

plak.

"Buat pengkhianatan lo ke Zahra"

Rara menatap tidak percaya pada Ziva 'hobi baru apa gimana nih?' tanya Rara dalam hati.

plak.

"Buat janji yang udah lo ingkari"

'anjir. fiks banget ini mah hobi baru nya Ziva!' ucap Rara dalam hati.

"Ziva! lo tuh kenapa sih? main tampar tampar aja!" ucap Aleta histeris sambil mengelus pipi Keanu.

Anak yang sedang berjalan keluar sekolah pun sudah menatap mereka dengan berbagai tatapan. Bahkan ada yang sampai menontonnya, menunggu kelanjutan apa yang akan terjadi.