Des.truk.si

77 7 0
                                    

(a) bersifat merusak; menimbulkan sesak; juga isak.

Dalam hidup, ada satu hari di mana kita merasa tidak baik-baik saja. Karena angka pada timbangan yang kian hari kian naik. Atau jerawat, yang membuat kita semakin obsesif-kompulsif setiap kali menggunakan peralatan make-up. Terlebih kaum wanita.

Ya, kita sering kali tidak percaya diri dengan penampilan kita. Kita rela menghabiskan waktu berjam-jam di depan kaca, hanya untuk memastikan bahwa penampilan kita sempurna. Padahal, ketika secara tidak sengaja dipertemukan oleh sosok yang lebih rupawan dan menarik, sikap kita akan kembali pada kalimat awal paragraf ini: tidak percaya diri.

Bagaimana jika perlahan kita mengubah sudut pandang kita? Yang pada awalnya mengeluh karena berat badannya semakin naik, diubah dengan "bentuk tubuhku memberikan kesan nyaman ketika ada yang memeluk". Atau yang mengeluh karena berjerawat, diubah dengan "aku jadi lebih mengenal diriku; mana yang baik aku konsumsi, mana yang tidak".

Dengan begitu, mungkin kita dapat lebih menghargai dan menerima kekurangan kita. Kemudian membuat kita jadi lebih fokus pada kelebihan yang kita miliki. Karena sejatinya, "ketakutan" akan memberikan energi positif untuk kita, di saat kita mampu memeluknya seperti seorang sahabat. Bukan ikut menyalahkannya seperti yang dilakukan oleh orang kebanyakan.

 Bukan ikut menyalahkannya seperti yang dilakukan oleh orang kebanyakan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Memori di Rumah AjaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang