#01 BERTEMU

2.4K 70 2
                                        


oooOooo
______________________

Jakarta, 12 Januari 2019

Hari ini jakarta sudah dipenuhi oleh orang orang yang sedang bersiap untuk melakukan aktifitas nya masing masing dipagi hari, Kini aku sudah berada di Cafe bersama sahabatku Amira yang sibuk dengan tugas kami masing masing, Hanya ada aku, Amira dan beberapa orang saja. Aku yang sibuk berkutik dengan laptop ku Hingga tak menghiraukan Amira yang sedari tadi Bercerita

"Arishaa, Kamu dengerin aku cerita ga sih" - Amira

"Sorry, Aku terlalu fokus tadi jadinya ga dengerin kamu cerita"

"Hm iya deh, hari ini ada Temen aku dateng yang sering aku ceritain sha" - Amira

"Daffa?"

Amira hanya mengangguk Membalas pertanyaanku dengan semangat, Aku hanya menggelengkan kepala sambil kembali menyelesaikan tugas kuliah ku yang sempat tertunda karena Amira

Tak lama aku mendengar suara laki laki yang memanggil Nama Amira, Aku hanya melihat sekilas dan kembali fokus keLaptop ku

"Assalamualaikum" -Daffa

"Waalaikumsalam" jawab ku dan Amira barengan entahlah kenapa Laki laki disamping Daffa hanya diam tanpa mengucapkan salam

"Kenalin sha ini Ka Daffa" -Amira

Aku hanya memberikan senyuman sambil menjabat tangan Daffa, Kini aku beralih menatap laki laki berbaju hitam dan menggunakan celana Hitam dengan Kacamata yang mungkin akan membuat wanita lain menyukainya

"Gue ga dikenalin juga gitu?"

"Eh iya lupa, Sha kalo dia namanya Barra cowok aneh,Petakilan, tapi kalo lama lama seru juga sih" -Amira

Aku menjabat Tangan Barra Yang sambil melihatkan Senyum lesung nya yang membuat ia cukup terlihat tampan dan manis karena lesungnya

"Jangan diliatin terus entar kamu naksir sama Barra kan bahaya" celetuk Amira yang diiringi cengirannya, Barra langsung melemparkan Kulit kacang yang ia makan

"Ih kok Jorok banget si" -Amira

Aku dan Daffa hanya tertawa kecil melihat tingkah Amira dengan Barra yang sangat terlihat cukup dekat

*

Kami mengobrol cukup lama, Hingga kami tak sadar hari sudah Mulai sore, Aku dan Amira pamit lebih dulu meninggalkan Cafe dan Pulang kerumah

Kini hanya ada aku yang tersisa di halte bus dekat Cafe, Awalnya Amira mengajak ku untuk pulang bareng dengan dia, tapi aku menolaknya Karena aku tak ingin merepotkan nya yang harus mengantar ku pulang karena jarak rumah ku dan dia lumayan jauh

"Belum pulang neng?" Goda beberapa lelaki
Yang mulai mendekatiku, Aku yang sedari tadi Menunggu bus mencoba untuk menjauhi segerombol lelaki yang berpakaian lusuh

"Jangan dekati dia" ucap laki laki yang sudah berada didepan ku sambil menghadap kearah segerombol Lelaki yang mencoba menggodaku tadi yang kini sudah menjauh dariku

"Makasih" ucapku yang langsung kaget karena dia adalah Barra cowok yang baru saja berkenalan dengan ku di cafe

"Iya sama sama, Lain kali Jangan mau sendirian disini banyak begal" -Barra

Aku hanya mengangguk sesekali melihat bus yang lewat namun Tak ada yang mengarah ke Jalan rumahku

"Aku yang anter" ucap Barra memecahkan keheningan yang lumayan lama, Aku langsung menatapnya ragu

"Aku cowok baik baik ga akan macem macem" ucap Barra meyakinkanku, Aku Hanya mengangguk sambil menaiki motor Ninja nya memberi cela diantara kita berdua

Selama diperjalanan Barra tak berhenti berbicara, Aku hanya mengangguk sambil melihat senja yang sangat indah jika dilihat

"Kamu suka senja?" Ucap Barra sedikit berteriak karena ia membawa motor dengan kecepatan diatas rata rata

"Iya aku suka senja" ucap ku sedikit berteriak sambil menatap nya dari spion motornya

"Kenapa?" -Barra

"Karena senja tak pernah ingkar janji, Ia akan kembali ketika menghilang, ia setia melihatkan keindahannya yang membuat aku sangat tenang" Ucapku sambil menatap kelangit Barra hanya mengangguk sambil menurukan kecepatannya Hingga akhirnya aku sudah berada didepan rumahku

"Makasih udah nolongin Aku tadi dan Makasih juga udah nganterin aku"

"Iya sama sama, ini Nomor aku jangan lupa disimpen jangan dibuang siapa tau berharga" Barra Tersenyum sambil menatap ku Dan pergi begitu saja dari hadapan ku

Cowok aneh batin ku

Cepat cepat aku masuk kedalam rumah karena hari sudah gelap

"Assalamualaikum, Arisha pulang" ucapku memasuki rumah yang sangat sepi Hanya ada Bi sri yang sedang membersihkan ruang keluarga

"Eh nak Arisha, Ganti baju dulu bibi udah Masak buat nak Arisha" -Bi sri

"Iya bi" Aku langsung memasuki kamarku dan bersih bersih tak lupa mengerjakan sholat maghrib, setelah sholat Aku menghampiri Bi sri yang sedang menyiapkan makan malam untuk ku

"Biar Asha bantu ya bi" ucap ku sambil membantu Bi sri menyiapkan makan malam
Dirumah hanya ada Aku dan Bi sri yang sudah aku anggap seperti orang tua ku sendiri, Ayah dan Ibu Sedang berada dispanyol karena urusan pekerjaan, Kaka ku sibuk bekerja Di rumah sakit yang membuat ia jarang untuk pulang kerumah

*

Selesai makan malam Aku kembali Kekamar dan menyelesaikan Tugas kuliahku yang sedikit lagi akan selesai mataku tertuju pada kertas yang berisikan nomor Barra

Entahla apa maksud ia memberikan nomor telpon nya kepadaku padahal aku tak sama sekali memintanya

Aku mulai mengetik satu persatu nomor Barra dihandphone ku dan mulai menchat nya

"Assalamualaikum Barra"

"Arisha kan?" -barra

Baru saja aku mengirim pesan namun Barra dengan cepat membalas pesan ku , aku heran apa dia menunggu pesan ku

"Iya aku Arisha"

"Aku kira kamu bakal buang kertas itu haha" -barra

"Yaudah aku buang"

"Yah jangan lah" -Barra

"Kenapa?"

"Nanti aku ga bisa chat kamu lagi" -Barra

Tanpa aku sadari aku tersenyum membaca balasan Barra namun segera aku tepis
Aku tidak mungkin menyukai Barra secepat itu
Aku segera mematikan Handphone ku dan bersiap untuk tidur


Andai kau tau perasaan ku Arisha
Aku sungguh menyukaimu dari awal aku
Bertemu denganmu...
Aku harap tak ada yang bisa menjauhkan aku dan kamu...
Selamat malam Arisha...

-Barra untuk Arisha

TBC
____________________

Assalamualaikum
Gimana ceritanya seru ga?
Maaf ya kalo ga seru hehe
Maaf juga kalo terlalu pendek part nya
Jangan lupa voment ya gais❤️❤️❤️

ISTIQLAL & KATEDRALWhere stories live. Discover now