"Alya??"
"Aldi?"
"Kaka!"
"Kaka?"
"Iya, ini Bella, adik aku,"
"Yakin?"
"Ya yakin lah,"
"Kok gak mirip?"
"Gak mirip gimana coba, orang adiknya cantik kakanya ganteng gini," Ucapnya sembari menggendong adiknya dan mereka berdua dengan lucu memasang wajah cemburut, uh pengen banget di cubit deh pipinya.
"Bukan itu, adiknya lucu, gemesin, baik lah kakanya jail, nyebelin,"
"Tapi ganteng kan,"
"Bagi anda,"
pipi gua merah nih pasti, batin Alya.
"Tapi kok merah gitu pipinya," ujarnya sambil mencolek pipi gua.
"Ih apaan sih,"
"Kak! Teteh cantik ini calon kaka ipar aku ya kan kak?" Ya ampun anak sekecil ini udah tau kaka ipar segala.
Gua pun jongkok agar sejajar dengan adiknya Aldi lalu berkata, "Teteh bukan calon kaka ipar adek, masih ada kok yang lebih baik dari teteh yang bisa jadi kaka ipar adek," sembari tersenyum dan mengusap puncak kepalanya.
"Tapi Bella pengennya teteh," Aldi ikut jongkok lalu berbisik di telinga Bella, bisa gua liat kalau Bella sesekali ngelihat ke arah gua saat dibisikin Aldi.
Ngomongin gua pasti,
"Beneran kak?"
"Iya,"
"Yey! Makasih kaka," lalu Bella berlari ke arah Aldi dan memeluk kakinya,
"Sama sama,"
"Mau aku anterin balik gak?"
"Ga usah, bisa sendiri kok,"
"Teteh ikut ya, plis," ucapnya sembari memeluk kaki gua dan memasang puppy eyes, duh berat nih kalau udah gini rasanya gak bisa ditolak.
"Iya deh teteh ikut,"
"Yey!"
Akhirnya gua pulang bareng Aldi juga Bella, di dalam mobil gua duduk di depan sambil menggendong Bella sementara Aldi menyetir.
"Udah gila kali ya lo,"
"Aku waras kali dan jangan lupa, tam-pan," sambil menyiris rambutnya kebelakang mengggunakan jari tangan.
"Dih, mulai deh geernya,"
"Tapi suka kan?" sambil mendekatkan wajahnya ke wajah ku.
"Apaan sih,"
"Hehe pipinya teteh merah,"
"Tuh ade aku aja tau,"
"Maksud gua, lu itu gila karna, baru umur 14 tahun udah nyetir mobil, kalau ada razia gimana coba,"
"Semua bisa pake duit, apa sih yang gak bisa pake duit?"
"Kebahagiaan,"
"Hah?"
"Iya, ke-ba-ha-gi-a-an, kebahagiaan gak bisa dibeli pake duit,"
"Maaf kalau aku bikin kamu sedih,"
"Gapapa kok,"
"Kak! Aku mau kesitu, banyak boneka,"
"Ayo,"
***
KAMU SEDANG MEMBACA
Alya & Aldi
Short StorySeorang siswi biasa bernama Alya bertemu dengan siswa populer di sekolahnya yang bernama Aldi, saat bertemu Alya merasakan sesuatu yang aneh di dalam dirinya. Akankah Alya mengetahui apa yanh terjadi dalam dirinya? Apa yang akan terjadi pada Alya da...