Dunia Mimpi

1. Happy Birthday Vika

Selamat membaca 😊

Sebuah mobil berwarna merah elegant memasuki gerbang sekolah swasta SMA Cakrawala. Para siswa yang menghalangi jalan sudah kenal dengan suara mobil tersebut. Sehingga mereka langsung menyisi dan memberi jalan kepada pengandara mobil tersebut. Mobil itu sudah memiliki tempat parkir khusus yang tidak boleh seorang pun menempatinya termasuk guru sekali pun.

Ya, pemilik mobil itu adalah seorang gadis cantik bernama Keyra. Ia adalah anak pemilik yayasan sekolah SMA Cakrawala.
Di sekolah itu tidak ada yang tidak mengetahuinya. Dia terkenal dengan sifatnya yang dingin dan juga sombong. Meskipun begitu, paras cantiknya dan kecerdasannya memang tidak dapat dipungkiri. Banyak yang menyukai parasnya dan prestasinya namun tidak dengan sifatnya.

Keyra keluar dari mobil dan langsung disambut dua sahabatnya, Dara dan Meisya.

"Gimana semua persiapan kita?" tanya Keyra pada dua sahabatnya.

"Semua udah siap, lo tenang aja." Dara dan Meisya menghampiri Keyra yang baru saja turun dari mobil.

"Iya, semua orang udah kita kumpulin di lokasi, dan sekarang kita tinggal tunggu dia datang."

"Oke, good job!" Keyra tersenyum licik mendengar jawaban kedua sahabatnya.

*****

"Vika!"

Seorang perempuan memanggil sambil menghampiri gadis bernama Vika.

"Iya? Kenapa La?" tanya Vika kepada Lala yang memanggilnya.

"Lo ikut gue yuk! tapi lo tutup mata dulu pake ini!" Lala memperlihatkan kain penutup mata.

"Hah? Emangnya ada apa? Kenapa mata gue harus di tutup segala?!"

"Udah, pokoknya ada surprise buat lo."

Tanpa menunggu persetujuan Vika, Lala langsung menutup mata Vika dengan kain penutup mata. Dan Vika pun pasrah saja.

Lala membantu Vika untuk berjalan. "La? Lo mau bawa gue kamana sih?"

"Sebentar lagi lo juga bakal tau kok. Lo sabar yah ini juga bentar lagi nyampe, tinggal beberapa langkah lagi."

Langkah Lala pun terhenti yang membuat Vika pun ikut berhenti.

"Kita udah nyampe?" tanya Vika.
Tapi Lala tak menjawab.

"La?! La?! kok lo ga jawab? La?! Gue di mana sih?!" karena tidak mendengar jawaban Lala sama sekali, Vika langsung melepas kain penutup mata.

"Aaaaww!", suara teriakan Vika. Dari belakang punggungnya di dorong oleh Keyra yang menyebabkan Vika jatuh kedalam kubangan lumpur.

Happy birthday to you
Happy birthday to you
Happy birthday... Happy birthday...
Happy birthday... Loser!!!

Semua orang mengelilingi Vika, bertepuk tangan dan menyanyikan lagu happy birthday untuk Vika.

Namun, tentunya itu bukanlah sebuah kejutan yang menyenangkan bagi Vika. Ia sadar bahwa banyak sekali orang yang tidak suka dengan keberadaannya di sekolah tersebut, terutama Keyra. Hal itu karena Vika dianggap tidak selevel dengan mereka. Vika hanyalah anak seorang satpam dan ibunya yang merupakan seorang asisten rumah tangga.

Ada satu hal yang paling dibenci Keyra, yaitu orang yang menyaingi dirinya. Baginya ia harus menjadi perempuan hebat dan nomor satu di sekolah. Namun, semenjak semester tiga kemarin ia merasa kesal karena prestasinya sebanding dengan murid baru bernama Vika. Vika hanyalah gadis biasa yang mendapat beasiswa untuk sekolah di Pusaka International High School. Selain itu, Keyra juga merasa tersaingi akan kecantikan Vika.