Happy reading guys
.
.
.
.
jangan lupa vomen.Hari ini adalah hari yang di tunggu tunggu kan oleh para siswa siswi SMP DHARMA SATRIA. Ya itu adalah perpisahan kelas 9.
Pagi ini seluruh siswa siswi dan para wali murid siswa siswi di Smp Dharma Satria menghadiri perpisahan kelas 9.
Kali ini pia dan teman-temannya sedang foto bareng ala ala graduation gitu. Ya sekalian untuk menyimpan memori yang indah bagi mereka.
Disisi lain ada Dani and the geng nya yang sedang canda tawa bersama cewe cewe cabean gitu:v.
"Eh guys coba liat deh disana, ada Dani and the geng." ucap sasa.
"Ya terus kenapa kalo ada Dani?" kata Pia.
"Hmm foto bareng yukk sama mereka. Lagi pula ada bebeb Rangga yang kucinta." Ucap Riana yang begitu lebay.
"Jikiks". Kata Faza yang begitu enek melihat tingkah Riana.
Akhirnya mereka ber 4 mendekati para-para cogan termasuk Dani and the geng.
"Haii bebeb Rangga" sapa Riana terhadap Rangga
"Eh Dani, Faza katanya mau fotbar bareng lu nih. Mau ga katanya?" Kata Riana tiba-tiba yang membuat Faza terkejut dan membuat hati Pia merasa cemburu.
"Hmm... Sasa lo Ngadi Ngadi kan" Kata Faza.
"Gpp kok Za kalo mau fotbar bareng gue, untung untung buat untuk kenangan". Kata Dani yang mau fotbar bareng Faza.
"Duhh kenapa hati gue kek gini ya.. Rada rada begitu. Aneh nih hati gue liat sahabat seneng dikit. Yahh walaupun Dani ngga fotbar bareng aku ya gpp lah" gumam Pia yang dari tadi hanya diam karena cemburu.
Selesai mereka berfoto foto bareng akhirnya acara perpisan kelas 9 di mulai juga.
Saat di bagian Petas seni, seluruh kelas 9 diharapkan untuk maju kedepan. Karena ingin bernyanyi untuk para guru guru disana.
Saat mereka selesai bernyayi, mereka melanjutkan foto bareng bersama teman sekelas dan guru guru mereka.
Dan di akhir perpisahan Pia melihat Dani yang sedang berduaan bersama seorang cewek yang tidak Pia kenal.
"Gue ga boleh cemburu, gue bukan siapa siapa. Temen temen juga kan setujunya Faza jadian ama Dani, bukan gue". Gumam Pia.
Saat itu lah....
Perpisahan kelas 9 selesai.
Saat Pia ingin pulang bersama kedua orang tua dan adik Pia.
Tiba- tiba...Pia mendengar ada yang memanggil nya.
"Pia, Pia""Eh ada yang manggil gue." gumam Pia lalu menoleh ke arah sumber suara
"Hm Dani, haii" sapa Pia yang kaget melihat Dani memanggilnya
"Ini kata Pak Amri, minta no WA lo. Dia suruh gue" ucap Dani yang begitu dingin nya.
"Ohh, oke. 08xxxxxxxx."
"Ok thanks" kata Dani begitu simple nya.
"Kirain mau apa, ternyata.." gumam Pia
Jangan tinggalkan jejak kalian ya
Vote+coment+n follow akun author
👇🏻Salam author
Noor Shafira Adisty
KAMU SEDANG MEMBACA
PATHETIC
Teen Fictioncerita ini di ambil dari kisah nyata auto😂😂 sedih sihh sebenarnya kalo di bayangin... KUYY MAMPIR YA😉