Gadis itu duduk sendirian di tepi kamar, terisak sambil mencengkram kaos kusut yang ia pakai. Bibirnya bergetar untuk kemudian menyebutkan nama seseorang panjang.
Rambut gelombang hitamnya tergerai berantakan, kulit sawo matangnya terlihat penuh lebam. Dia sedang tidak baik-baik saja. Aku yakin itu.
Yosh! Aku sangat kasihan melihatnya.
Aku menghampirinya, berusaha menanyainya baik-baik. Dan jawabannya membuatku marah, karena kesal aku melemparnya dengan buku kamus tebal.
Lalu bunyi pecah terdengar nyaring, Ibu datang kepadaku. Berteriak lantang sambil agak memaki. "Sekali lagi kau pecahkan cermin itu, Ibu tidak akan segan-segan melemparmu keluar!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Manusia Depresi
HorrorSebuah perjalanan panjang yang akan kuceritakan. Ujung bulan juli, 31 Juli 2020.