5.Dinner

25 4 2
                                    

Vote dan komenmu sangat berarti bagi saya.

Berbaik hatilah dengan cara memvote dan berkomentar

Terimakasih💜

~Happy Reading~

"Kamu kenapa diam aja dari tadi?"

Aku yang sedang melihat keluar dari jendela mobil,langsung melihat kepada pria yang berada di sebelahku yang sedang menyetir.

Bara.

Ah ya memang,perihal kenapa aku bisa di dalam mobilnya,kalian ingat kan kata kata Kak Farell?Ternyata memang iya,dia kerumah ku untuk mengajak dinner.

Aku yang tadi berpenampilan seperti gelandangan,langsung saja terbirit lari ke kamar dan mengganti pakaianku sebagus mungkin.

Awalnya benar benar menolak,tapi kata kata Kak Bara yang membuatku segan tak bisa ku tolak lagi.

"Kamu mau kan?saya sudah mengosongkan jadwal saya malam ini supaya bisa ketemu kamu"

Dan sekarang aku yang berada di sebelah kursi penumpang,masih terlalu kaget karena diajak dinner tiba tiba tentu saja diam tak berkutik selama 15 menit.

Ya bagaimana tidak diam saja dari tadi?Pria ini juga sepertinya tidak berniat basa basi denganku.Benar benar cuek sekali.

Oh ya,sekarang lampu lalu lintas menunjukkan warna merahnya.

"Ah maaf kak,aku gapapa kok" Aku menggaruk tengkuk ku yang tidak gatal.Bukan apa apa,hanya saja rasanya sangat canggung.

Kak Bara yang hanya melihatku dari sorot matanya mengangguk sekilas.

Oh ayolah,biasanya aku ini tipikal orang yang mudah bergaul.Tapi kenapa saat berdua saja dengan dia rasanya mati kutu?

"Ehm,kita mau kemana ya kak?" Berusaha mencairkan suasana yang terasa mencekam,aku memberanikan diri mengajaknya bicara.

"Dinner" Singkat,jelas dan padat.Hanya itu jawabannya.

Dia berbicara tanpa menatapku,hanya melihat lurus ke depan.Ke arah lampu lalu lintas.

Hell masa orang kaya dia lagi deketin aku sih?

"Maksud aku,kita pergi dinner kemana?" Sabarku.Untung saja dia masih asing denganku,kalau tidak dari tadi sudah kumaki.

"Lihat saja nanti" Jawabnya.

Hijau.

"Kamu pasti suka"

Kak Bara pun menancapkan kembali pedal gasnya dan melaju dijalanan Jakarta.

~•~•~•~•~

Wah,aku pikir Kak Bara akan membawaku ke restoran restoran mewah yang menghabiskan budget jutaan.

Ternyata tidak.

Dia benar benar memilih tempatnya yang sangat ku suka.

Pemandangan disini sangat indah,karena aku bisa melihat pinggiran kota yang seperti apa.Aku malah berpikir,aku sedang tidak berada di Jakarta sekarang.

BARA ~ Min Yoongi FanfictionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang