Game

1.4K 78 32
                                    

Don't forget to vote

Happy reading~~~

.

.

.

"Joochan kamu kenapa sih?"

"Gpp" jawab joochan dingin

"Joochan jangan kaya gini dong joochan" donghyun menarik-narik kaos yang digunakan joochan dia hampir menangis sekarang karena sejak tadi pagi joochan terus bersikap dingin padanya

"Apasih hyun kaos ku bisa sobek kalo kaya gini"

"Ya kamu tuh kenapa sih daritadi pagi nyuekin aku"

"Pikir aja sendiri" joochan pergi meninggalkan donghyun sendiri di ruang tengah dorm mereka

"Joochan...hiks" oke donghyun sudah menangis sekarang pasalnya joochan jarang sekali bersikap dingin begini padanya

Joochan biasanya akan langsung bilang jika ada sesuatu yang menggagunya

.

.

.

Jibeom yang baru sampai ke dorm terkejut melihat donghyun sesenggukan sendiri di sofa ruang tengah

"Hyun kamu kenapa?"

"Joochan..."

"Joochan kenapa kalian berantem lagi? Bukannya kalian udah biasa berantem?" Ya semua member golden child sudah sangat hafal dengan tingkah laku sepasang kekasih ini

Jika diibaratkan mereka berdua itu seperti tom and jerry bahkan mungkin lebih parah, tiada hari tanpa adu mulut

Mereka selalu mendebatkan segala hal bahkan masalah charger saja mereka bisa berdebat hingga 2 jam lamanya

Terkadang member lain bingung bagaimana bisa mereka menjadi sepasang kekasih jika setiap hari yang mereka lakukan hanya berdebat walaupun dimata mereka perdebatan joochan dan donghyun itu terlihat lucu

"Yang ini beda hiks... gak biasanya joochan bersikap dingin ke aku" ucap donghyun masih sambil menangis

"Kamu udah tanya dia kenapa?"

"Udah tapi dia malah nyuekin aku, terus pergi ninggalin aku hiks"

"Ya udah ntar tanyain lagi pas dia udah tenang dia gak bakal tahan lama-lama nyuekin kamu hyun" jibeom memeluk donghyun untuk menenangkanya

.

.

.

"Udah acara pelukannya sama jibeom" Ucap joochan sinis saat donghyun memasuki kamar mereka

"Jibeom cuma nenangin aku... Kamu nih kenapa sih chan hiks aku salah apa hiks"

"Haaaaaaahhhh udah jangan nangis lagi" ucap joochan sambil mengusap air mata donghyun

Donghyun langsung memeluk erat tubuh joochan

"Kalo aku salah aku hiks... minta maaf kamu kenapa sih dari tadi pagi nyuekin aku terus hiks" donghyun masih menangis sambil memeluk joochan

"Aku tuh kesel sama kamu, kamu tuh selalu mentingin main kartrider dari pada aku, semalem habis selesai jadwal kita, kamu main game sampe tengah malem aku udah nyuruh kamu tidur tapi kamu malah nyuekin aku" joochan mengakat kepala donghyun agar menatapnya

"Tadi pagi juga aku bangun tidur kamu udah di depan pc buat main kartrider lagi aku kan kangen sama kamu hyun jadwal kita padat banget akhir-akhir ini dan aku juga gak bisa nunjukin secara terang-terangan hubungan kita didepan kamera aku kangen sama kamu jadi kemaren malem niatnya aku pengen berduaan sama kamu ehhh kamunya malah main game" Joochan kesal tapi tetap ia masih berusaha menenangkan donghyun yang menangis

"Iya aku salah hiks... aku minta maaf" donghyun menatap joochan dengan muka yang sangat emmm menggemaskan bagi joochan dengan mata sembab, hidung merah, dan bibir yang dia majukan

Jika begini Joochan bisa lepas kendali dan melakukan hal yang iya-iya ke kekasih mungilnya ini 《¤_¤》

"Oke aku maafin tapi berhenti membuat wajah seperti itu sayang"

"Emangnya kenapa" jawab donghyun semakin mempoutkan bibirnya

Chu...

"Yak Hong Joochan"

"Ehehehe aku mencintaimu Hong Donghyun"

"Marga ku Kim... Joochan"

"Hmmm aku tau beberapa taun lagi marga itu akan kurubah menjadi Hong hehehe" ucap joochan dengan cengiran khas miliknya dan donghyun hanya bisa bersemu sambil menundukan kepalanya

"Janji ya jangan kebanyakan main game lagi"

"Iya" jawab donghyun sambil menenggelamkan wajahnya ke dada joochan

"Iya iya doang tapi nanti main lagi sampe lupa aku"

"Apasih joochan berisik"

Oke mari kita tinggalkan pasangan yang sebentar lagi pasti akan mulai berdebat lagi kkkkk

Fin♡

Yeeeeeaaaaaaaayy akhirnya buat cerita tentang mereka wkwkwk jangan lupa buat terus streaming mv golden child <one (lucid dream)> guys ily ♥♥♥

Just Dongchan ThingsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang