kisah Di Hutan BORNEOLAND

MALAM HARI YANG HUJAN DERAS

Setelah paman Rusli sudah mengumpulkan kayu bakar dan beberapa buah buat persediaan dengan  menyiapkan obat buat cedera Nahda,akhirnya malam hari datang yang dipenuhi kunang-kunang berkedip kedip dan hangatnya api unggun  yang  ranting pohonnya mereka kumpulkan yang besar-besar yang meninggalkan abu diantara malam itu, lalu sambil menatapi api unggun mereka membakar ikan bakar hasil memancing ikan  di sungai mereka makan daging ikan bakar yang masih panas dan gurih itu.
nahda pun jadi teringat waktu dulu mereka pergi ke hutan saat piknik keluarga begitu juga paman Rusli  teringat juga saat itu, lalu nahda menyuruh paman menceritakan   tentang saat paman bekerja di penebangan pohon wilayah gunung Meratus  

Paman pun setuju dan dia mau menceritakan pengalamannya saat menebang pohon dihutan dulu dihutan itu

Paman : oke kalo gitu nahda,
dulu saat paman berumur 26
paman bekerja di penebangan saat tahun 2016 lalu ,saat itu daerahnya bisa dibilang sangat dalam dan jauh dari pemukiman karena kayu yg ditebang besar-besar dan tahan lama saat itu

Nahda : lalu paman , Apa dulu pernah hal menyeramkan yg paman alami saat disana?

Paman Rusli :eh......Nahda kalo bahas hal menyeramkan apa tidak takut, lagian kau kan lagi cedera gitu paman tak mau bikin kau gelisah saat ini dulu, jadi kita bahas pengalaman paman waktu di hutan aja oke

Nahda : paman... aku bukan anak kecil lagi, buktinya kita bisa ke sini sedalam ini tanpa membawa peralatan yg lengkap dan juga bergantung pada apa yang dihutan, seperti paman Rusli lakukan di hutan waktu dulu itu!.
Jadi gak ada salahnya paman cerita tentang hal itu ke Nahda, karena aku sudah dewasa paman...

Paman Rusli : okelah, kalo gitu  yang mau kau dengar dari paman tapi ingat apapun yang paman bilang di cerita jangan sampai ketakutan ya... , oke

Nahda : oke paman, tenang saja

Paman Rusli : aku Serius Nahda, oke paman mulai awalnya itu

"Dulu waktu  paman masih kerja dipenebangan dengan beberapa orang, paman berusaha mencari pohon yang besar biar bisa dapat uang yang cukup, paman lakuin itu tanpa ditemanin penebang yang lain"

Nahda : lalu paman gimana lagi

Paman Rusli : iya bentar Nahda..

"Saat sudah masuk hutan yang lebih dalam dan masuk ke hanya bermodal kapak dan senter jika dibutuhkan saat dalam hutan gelap, paman pada akhirnya menemukan pohon kayu jati, biasanya kayu jati hanya tumbuh di daerah tertentu, makanya paman berniat menebang dan berencana membawa ke rumah untuk dijual,Nah saat itu juga yang menyeramkan muncul..."

Nahda : apa itu paman!?

Paman Rusli : "saat paman mau menebangnya, tiba-tiba ada sesuatu yang memanah pohon itu, paman langsung menunduk dan tiarap, saat itu disekitar pohon yang paman mau tebang lumayan banyak semak-semak jadi bisa dipakai bersembunyi.
Saat paman melihat sekitar tidak ada apa-apa dan semuanya terdengar hening tanpa suara apa-apa" Sampai ...

Nahda: sampai.... ?

Paman Rusli :"Sesosok bayangan yg berdiri diatas pohon, Entah  itu apa karena bentuknya tak jelas, kemudian dia kabur setelah itu juga Paman langsung lari juga Karena takut dan berusaha melakukan gerakan berbelok agar dia tidak bisa coba memanah paman dengan tepat"

"Tapi beberapa panahnya bisa dibilang lincah,entah paman nyebutnya orang apa hantu  karena sosoknya saat paman melihatnya seperti hantu dalam hutan itu sendiri,sampai ada beberapa juga yg pernah melihat sosoknya dihutan tak jarang dia menampakkan diri pada mereka yang berburu hewan di hutan dan di antara ada yg kena jalan jebakan hantu hutan itu, hingga ada beberapa sebuah kisah tentang  sosoknya yaitu seorang anak yg ditinggalkan dihutan dan ada juga kisah lain dia salah satu pengawal kerajaan dalam hutan itu yg disebut " putri kang jeng sanangwati" yg memiliki sosok yg gaib dan selalu menjaga isi hutan dari orang-orang yg berusaha memburu hewan dan menggunduli hutan ,tak jarang dia katanya mempunyai hal gaib dan banyak gosip lain."

Nahda : ehh paman apa hantu yg paman bicara itu masih ada sampai sekarang?

Paman Rusli : untuk itu paman tidak bisa jelaskan lagi, oke hari mulai larut malam dan saatnya kita tidur Nahda!

Nahda : oke paman Rusli , aku tidur  dulu paman

Paman Rusli : .... Ah iya  selamat tidur nahda

Nahda pun tidur

Paman Rusli : .........hmmm
 " nahda, sebenarnya paman percaya apa yang telah kau katakan tadi siang, tentang orang yg menyelamatkan mu itu saat di air terjun itu, tapi paman tak bisa biarkan hal lain menimpamu lagi, paman berusaha selalu coba menjagamu saat kita pergi nanti"

kata paman rusli dalam hatinya sendiri.

Akhirnya paman Rusli pun tidur

Bersambung...