LOVE STORY || JAEYONG✔

JAEYONG 6

DI sekolah semuanya tampak berbeda, tak ada Jaehyun yang selalu menggodanya tanpa urat malu. Tak ada Chaeyeon yang selalu membuatnya emosi seketika. Semuanya berbeda, dimana Jaehyun selalu ada untuk teman sekelasnya dan ia hanya menjadi yang kedua diantara mereka.

"Taeyong! Lo udah liat ini?" Jeonghan bereriak memanggil namanya seraya berlari membawa es ditangan kanan nya.

Dahinya berkerut heran, "Apa?" Jeonghan menunjukan HP miliknya kepada Taeyong dimana Chaeyeon memposting foto dirinya dengan Jaehyun di taman rumah sakit saat sedang bergandeng tangan. Seperkian detik berikutnya hatinya mencelos.

"Gila sih, si jae goblok banget. Udah tau punya pacar." Jeonghan memutar bola matanya malas, jujur ia juga tak suka dengan cewek sok polos seperti Chaeyeon.

"Bilangin, gue cabut di jam kedua." Lantas ia masuk ke kelas dan mengambil tas ransel nya lalu berlari tanpa tujuan. Pelupuk matanya telah basah karna air mata, kenapa? Kenapa ini terjadi lagi.

Jungkook yang melihat Taeyong lari dari pohon mangga hanya bisa menatap nya dengan tatapan yang sulit diartikan, ada rasa kecewa, marah, kasihan, dan cinta.

"Cuk, bilangin gue izin." Jungkook menepuk pundak Dino yang lagi betmain game di handphone nya. "Mau kemana lo? Tiba tiba izin." Tanya nya tanpa mengalihkan pandangan nya dari ponsel.

"Ikan gue mati." Setelahnya ia berlari menyusul Taeyong yang entah kemana. Dino hanya mencak-mencak saat mendengar jawaban aneh dari sahabatnya itu.

------

Di lain sisi, Chaeyeon tengah menatap Jaehyun dari jarak dekat. Ia tersenyum bahagia saat mengetahui Jaehyun lebih memilih dengan nya daripada dengan pacarnya sendiri. "Lo tau jae, gue suka banget sama lo. Nggak, lebih tepatnya cinta." Ia mengusap lembut surai kecoklatan Jaehyun.

Ya, penyakit Chaeyeon kambuh lagi. Ia di larikan ke rumah sakit oleh mamah nya. Dan langsung memberitahu Jaehyun, yang dimana Jaehyun baru saja pulang dari rumah Taeyong.

Usapan dikepalanya membuat mata Jaehyun bergerak untuk melihat siapa pelakunya, "Udah bangun? Jae, makan dulu." Ujar Chaeyeon.

Jaehyun mengerjapkan matanya, "Lo kalo udah baikan bilang, gue mau pulang." Jaehyun merenggangkan otot tangan nya. Chaeyeon mendengus keras, "Kenapa? Mau ketemu sama si mata gede?? Iya?" Omongan Chaeyeon membuat kerutan di dahi Jaehyun terbentuk.

"Mata gede?"

Chaeyeon memutar bola mata malas, "Si Taeyong! Kenapa si jae? Kamu kok lebih mentingin dia, aku tuh perempuan! Lagian dia juga bisa ngurusin hidupnya sendiri. Dia ga kaya aku! Aku tuh sakit, dia tuh sehat!" Chaeyeon mrmbantik sendok yang tadi ia ambil dari nakas sebelahnya.

"Lo harusnya ngerti, bahkan seharusnya gue nggak ada disini nemenin lo. Gue disini cuma permintaan mamah lo." Ujar Jaehyun.

Chaeyeon menatap nanar Jaehyun didepan nya, "Oh jadi kamu kesini nggak ikhlas gitu? Kalo mamah nggak hubungin kamu, kamu gabakal dateng? Aku kamu anggap sebagai apa Jaehyun?!" Air matanya menurin di pipi gadis itu.

"Jae, asal kamu tau. Aku suka sama kamu! Kenapa kamu nggak bales perasaan aku? Aku kurang apa? Apa karna aku sakit kamu jadi ga mau sama aku?" Matanya memerah karna menahan tangis, ia menatap Jaehyun kecewa.

Jaehyun menghela napas gusar, ia memeluk Chaeyeon dan dibekap nya kepada dada bidang miliknya hanya untuk menenangkan saja. "Gue ga bermaksud ngomong gitu sama lo, gue anggap lo sebagai adek gue sendiri. Dan soal perasaan lo, hapus jauh jauh karna gue ga mau kecewain Taeyong. Dia udah nerima banyak luka dari gue." Ia mengusap helaian rambut panjang Chaeyeon dengan lembut.