ㅡfind out who the monopolist is, escape and destroy the game.
Apabila ia mendarat di sebuah tempat, ia dapat membeli petak itu sesuai 'harga' yang tertera dan meloloskan diri.
bagaimana 'tuan tanah'. Menguntungkan dirinya dan merugikan para penyint...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Lah emang boleh pake lab komputer?" Tanya Felix setelah mendengar Haechan dan Jeno. Nanti pulang sekolah dia gabisa cabut main sama hyunjin. Ia mau gamau harus ikut kerja kelompok, kalo sampai cabut bisa-bisa Ia diamuk Somi.
"Tenang aja, gue punya kuncinya. Ntar izin dah sama pak moon"
Jeno itu anggota inti OSIS. Dia punya cadangan kunci lab. Komputer.
"Yaahh padahal gue mau ngajak jalan si Lami"
"Pacaran mulu lo jaem" sahut jinyoung yang tiba-tiba nimbrung.
"Eh hasil ulangan sejarah dah keluar noh" sambung nya.
"Ih ogah gue liat. Bikin sakit mata" Curhat Haechan.
"Eh tu pak Moon" tunjuk Hyunjin ke arah pintu kelas.
Jeno pun langsung menghampiri arah yang Hyunjin tunjuk.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Seperti rencana yang sudah ditetapkan, mereka lanjut pergi ke ruang komputer sekolah sesaat setelah bel pulang berbunyi.
Padahal Haechan maunya nongkrong di cafe. Tapi berhubung mereka ramai, tentu saja itu akan cukup memalukan. Kelompok kelas hanya dibagi 3, jadi dalam 1 kelompok memuat cukup banyak anggota. Anggota kelompok mereka terdiri dari Somi, Yeji, Jaemin, Jeno, Felix, Siyeon, Hyunjin, Haechan, Renjun, Jinyoung, Nakyung, dan terakhir Heejin yang saat itu izin tidak masuk sekolah dan harus masuk ke kelompok ini.
"Jin, komputer ini aja dah. Di bawah AC nih adem"
"Masuk angin lo baru tau rasa" sahut Renjun yang baru saja masuk kelas dan langsung melihat Haechan dengan tingkah anehnyaㅡselalu.
