15

235 20 1
                                    

( Restaurant )

" Jadi, sebenarnya kalian berdua pacaran?  * Tanya oma *

" Hehe iya oma "
* jawab Lia dengan malu-malu *

" Tapi kenapa waktu itu kamu bilangnya teman Ryujin? "

" Sebenernya, setelah Ryujin dateng ke rumah oma, Lia sama Ryu lagi berantem. "

" Kok bisa? Tapi kalian sudah tidak bertengkar lagi kan? "

" Iya oma, kami sudah baikan kok. Yang namanya sebuah hubungan pasti ada masalah. Tapi untungnya masalah itu bisa kami atasi "

" Syukurlah, oma harap kalian jangan sampai bertengkar lagi. Ryujin harus bisa jaga Lia. Dan harus selesaikan secara bersama. Sehingga akan menciptakan hubungan yang baik"

" Ini juga salah Ryu oma, padahal lagi berantem sama Lia, tapi Ryu malah kesini trus ngerepotin oma. Seolah-olah seperti tidak ada masalah. "

" Ryu, kamu cucu oma, jadi oma sama sekali tidak merasa di repotkan sama kamu "

" Makasih banyak ya oma "

" Yasudah, yang penting kalian tidak bertengkar, oma sudah senang mendengarnya. Kita pulang saja? Bagaimana? "

" Boleh oma, cuaca di luar juga dingin. Nanti oma sakit "

* Mereka pun pulang ke rumah *

( Rumah oma )

" Oh ya, kamu mau tidur dimana? Sama aku atau oma? "
* Tanya Ryujin *

" Sama oma aja babe, aku nggak enak kalo kita tidur bareng. Kan belum sah suami istri "

" Aku juga mikirnya gitu sayang, yaudah kamu tidur ya. Besok pagi kita langsung pulang "

" Iya sayang, good night "

" Night "

* Mereka menuju ke kamar masing-masing*

------

( Pagi )

" Kalian hari ini mau pulang? "

" Iya oma, soalnya mama nelfon Ryu terus. Lagian hari ini papa udah boleh keluar dari rumah sakit. "

" Papa kamu udah sembuh babe? Sudah boleh pulang ke rumah? "

" Iya sayang, kenapa? Kok kamu kayak seneng gitu? "

" Ya aku seneng, berarti acara pertunangan kita bisa segera cepat di laksanakan "

" What? Tunangan? Aku nggak salah denger kan? "

" Soal itu, kamu bisa tanyain ke ayah babe. Karena dia yang merencanakan pertunangan kita "

" Ck, Lia aku bukannya nggak mau kita tunangan, tapi seenggaknya jangan sekarang. Kita masih sekolah "

" Aku juga nggak mau buru-buru babe, tapi apa salahnya kalo cuma tunangan? Apa jangan-jangan kamu udah nggak cinta lagi sama aku? "

" Ngga gitu sayang, kamu nanyanya selalu kalo aku nggak cinta sama kamu, cuma menurut aku ini terlalu mendadak "

" Tapi babe, ini cuma acara tunangan loh. Pokoknya aku mau acaranya tetap jadi. "

" Mending kita selesain masalahnya di rumah aku aja "

* Lia tak menjawab pembicaraan Ryujin, Lia pun berlari ke arah luar dan menangis *

REMEMBER WHEN : KETIKA KAU DAN AKU JATUH CINTATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang