LOST [Kim Taehyung | BTS ]

5. Bogoshipo 😢

TAEHYUNG POV

Sudah 14 Tahun yang lalu berlalu kini aku sudah remaja bukan anak kecil lagi. Tidak terasa lama sudah kalian meninggalkan ku disini sendiri, Mungkin jika masih bersama saat ini aku tidak mungkin seperti ini.

Tapi ini sudah takdir ku, Harus tersakiti, Tersiksa oleh Eomma dan Jimin hyung, Dan Hampa. Mereka berdua seperti Iblis yang sangat kejam di dunia ini.
Aku tidak tahu mengapa takdir membawa ku ke dunia yang kejam dan menyakitkan seperti ini.
Jahat! Tuhan tidak mengabulkan Permintaan ku, aku sudah lama tidak bertemu dengan Hyungdeul ku.
Mengapa Tuhan tidak mempertemukan ku dengan Hyungdeul atau Eomma.

Aku benar-benar merindukan mereka, Kini Appa benar-benar berubah ia tidak mencintai lagi.
"Hikks.. Appa tidak lagi menganggap ku sebagai anaknya." Tanggis ku setiap malam ketika Appa habis memukul ku karena kesalahan kecil yang ku perbuat kepada Jimin. Dan itu pun bukan sepenuhnya salah ku.
Ini bermulai dari waktu saat kejadian dimana Taehyung sangat terpukul dan membuat Trauma berat nya.

FLASHBACK 13 TAHUN YANG LALU

Jimin datang ke kamar Taehyung, ia langsung masuk dan melihat Taehyung nampak asik dengan mainan baru di belikan Appa.
Jimin sedikit iri karena mainan Taehyung lebih bagus daripada punya Jimin.
Ia pun berencana ingin menganggu Taehyung,
"Apa yang kau lakukan?" Tanya Jimin dengan smirk Jahat nya.
Taehyung pun tersenyum sambil memegang erat mainan nya.
"Aku sedang main hyung, kau ingin ikut?" Tanya Taehyung lalu mengenggam jari Jimin.

Lantas Jimin menepis tangan tersebut dan merampas paksa mainan Taehyung.
Taehyung lantas memberontak hingga akhirnya Jimin lah yang menang. Namun Taehyung membiarkan Jimin menggunakan nya,
Tapi sungguh diluar dugaan Jimin langsung merusak Mainan tersebut.

Taehyung pun mulai mengeluarkan air mata nya,
"Kenapa kau hancurkan mainan ku hyung!" Tanya Taehyung sedih lalu memeluk boneka kesayangan nya.

"Aku tidak ingin kau memainkan nya dan juga Boneka itu sini berikan kepada ku." Kata Jimin dengan sinis ia tidak suka dengan Taehyung.

Tangan Jimin pun mecoba mengambil Boneka itu namun Taehyung kali membenrotak ia mengeratkan Pegangannya agar boneka ini tidak terlepas dari dekapan nya.

"Kumohon hyung.. Hikkss.. Jangan rusak boneka ini." Kata Taehyung memelas agar Jimin tidak merusak boneka Pemberian dari Ibu nya.

"Hiksss.. Jimin Hyung.." Tangis Taehyung makin m
Keras ketika Jimin makin berambisi merusak Boneka Berharga milik Taehyung.
"Aku tidak peduli Tae! Cepat berikan kepadaku." Ancam Jimin

Hingga pada akhirnya boneka tersebut rusak Jimin Jatuh dan Taehyung jatuh mengenai sisi meja belajar. Dahi Taehyung mengeluarkan darah segar, Taehyung menangis ia sudah kehilangan Barang pemberian Eomma nya.

"Hikss.. Hikkss... Eomma!" Tangis Taehyung pecah lalu Jimin pun langsung pergi meninggalkan Taehyung menangis di kamar nya.
Namun Jimin tidak berhati-hati hingga tubuh mungil Jimin Terjatuh dari tangga.

Tubuh terus berguling sampai lantai bawah Jimin sudah tak sadarkan diri,
Taehyung terkejut ia langsung teriak memanggil Jimin hyung nya.
Sontak Jieun yang baru pulang bersama Hyesung terkejut melihat Jimin tergeletak tak sadarkan diri di lantai dingin tersebut.

"JIMIN!!!" Teriak Jieun Histeris langsung menghampiri anak nya.
Jieun langsung memeluk tubuh mungil Jimin sambil menangis lalu melihat ke atas ada sosok Taehyung yang memandang dari kejauhan.
"Apa yang kau lakukan kepada Jimin, Dasar Pembunuh!" Kata Jieun Spontan langsung memaki dan memarahi Taehyung.

Taehyung pun terduduk lemas ketika ia di sebut Pembunuh, Taehyung menangis ia jelas tidak bersalah.
Datang sosok Hyesung mendekati Taehyung.

"Dasar Pembunuh! Kau bukan lagi anakku, Tae." Kata Hyesung Sarkas sambil menyeret tubuh Taehyung masuk ke dalam kamar nya.
"Appa hikss.. Hikkss.. Aku tidak salah."Bela Taehyung lalu memohon kepada Hyesung dengan memegang Kaki nya.
"DIAM TAEHYUNG !!" Bentak Hyesung lalu mendorong kuat tubuh kurus Taehyung hingga mengenai sisi Ranjang nya lagi-lagi dahi nya terluka dua kali.

Hyesung pun mengunci kamar Taehyung dari luar lalu meninggalkan Taehyung sendirian menangis di dalam kamar tersebut.
"Appa.. Hikkss.. Hikkss.. Aku tidak salah Appa.. Hikss.." Tangis Taehyung sedih menatap pintu yang sudah terkunci rapat dan langkah kaki yang makin menjauh.

FLASHBACK OFF

AT HOME KIM FAMILY

Taehyung berjalan mendekati sosok Appa nya yang sedang makan bersama Eomma dan Jimin Hyung.

"Pagi Taehyung? Bagaimana Tidur mu nyenyak!" Tanya Jieun sambil tersenyum lalu memberikan semangkok nasi dan beberapa lauk sayur.
Taehyung diam,

HENING

"Hmmm.." Hyesung Berdehem yang menandakkan bahwa ia tidak senang dengan perlakuan Taehyung barusan.
"Waeyo Appa?" Tanya Taehyung marah, Kau Jalang sialan berhenti lah memasang Topeng ini.

"Kenapa kau jahat ketika di belakang Appa, Kenapa kau memperlakukan ku seperti itu. Kenapa jika di depan Appa kau begitu baik!" Ucap Taehyung lalu menyiram air minum tersebut ke arah Jieun.

BYURRR...

"Yakk.. Taehyung apa yang kau lakukan kepada Eomma?" Kesal Jimin melihat eomma nya basah kuyup oleh Taehyung.
"TAEHYUNG KETERLALUAN SIAPA YANG MENDIDIK MU SEPERTI INI HAH!" Marah Hyesung lalu langsung menampar pipi Taehyung dengan kuat hingga terhuyung ke belakang.

Hyesung langsung menendang Perut Taehyung sekuat mungkin lalu memukul anak Brutal hingga tak sanggup lagi untuk membela diri.
Darah segar keluar dari Hidung Taehyung,

"Arghhh, Appo..." Rintih Taehyung kesakitan lalu,
"Hentikan Hyesung Jangan sakiti dirinya! Aku hanya basah kuyup tidak apa-apa. Aku mengerti apa yang dirasakan Taehyung." Jelas Jieun lalu langsung memeluk tubuh Hyesung dari belakang sambil memelas agar tidak menyiksa Taehyung secara berlebihan.

"Tapi Eomma, Taehyung sudah keterlaluan! Aku sangat ingin memberi dia pelajaran sekarang juga." Ucap Jimin mengepalkan kuat tangan ingin menghabisi Sosok Taehyung yang tidak berdaya.

"Sudah cukup! Jimin-ah jangan sakiti dongsaeng mu." Ucap Jieun membela Taehyung.

"Itu benar Jimin turuti perkataan Eomma mu, Appa sudah menghukumnya. Kau tidak perlu repot-repot mengurus anak nakal ini." Kata Hyesung lalu mengambil Jas hitam miliknya dan Pergi Bekerja di Perusahaan.

Hyesung meninggalkan Jimin dan Jieun di ruang makan tersebut.

PLAKKK....

"Arghhh..." Rintih Taehyung kesakitan ketika Pipi yang sudah babak belur itu ditampar sedemikian kuat nya.

Tangan Jieun langsung menarik kasar rambut Taehyung,
"Kau pikir aku apa hah? Seenak nya kau perlakukan aku seperti tadi! Kurang ajar. Lihat saja apa yang akan ku perlakukan kepada mu sekarang."

DEG...

"Jimin hyung lepaskan aku!" Ucap Taehyung memberontak ketika dirinya mulai dibius. Tiba-tiba penglihatan Taehyung semakin gelap kepala nya terasa sangat Pusing.
Taehyung pun pingsan di tempat, karena Jimin sudah membius Taehyung.

Jadi, sampai sini aja dulu nanti Author bakal up lagi ceritanya
Semoga kalian semua suka sama cerita aku yang baru.
Tolong di vote and Komen yaa.
Makasih banyak udah nyemangatin author dsini.

ANNYEONG READERS
👋👋👋👋👋👋