Gaikoku hito [ Jake × Sunghoon ]

𝑺𝒂𝒏

📍12.00 : mall

Jake telah sampai di mall bersama sunoo; kekasihnya

Mereka telah berhubungan asmara selama 2 tahun lamanya, sejak mereka berada di tingkat akhir SMA lebih tepatnya

Sunoo adalah anak kelas sebelah, Jake mengenal sunoo pertama kali saat sunoo hendak membersihkan koridor karena jatah piketnya, saat itu perasaan Jake kepada sunoo biasa saja, tapi karena kegigihan sunoo ia bisa meluluhkan hati Jake.

"Jake-ieee"

"Kenapa hm?" Jake menggusak rambut sunoo gemas

"Tidakkk, tapi kenapa tadi kau sedikit terlambat menjemputku? Apakah ada orang atau sesuatu yang mengganggumu saat perjalanan menjemputku?"

Skakmat.

Kalau boleh jujur, Jake sedikit molor karena ia tidak tega meninggalkan sunghoon sendiri dan membiarkannya mencuci piring, maka dari itu Jake menunggu sunghoon sampai selesai mencuci dan memesankannya makanan

"Hah? Tidak sunoo, tidak ada apa-apa, tadi aku sempat mengisi bensin"

"Hm? Begitukah? Bai,— oh Jake! Lihat itu, aku ingin ituuuu" sunoo menunjuk claw machine dengan banyak boneka didalamnya, tapi yang menarik perhatian sunoo adalah boneka penguin besar didalamnya

Dengan cepat sunoo menarik tangan Jake dan berhenti tepat didepan claw machine itu

"Kau mau itu?"

"Mauuu!"

"Baiklah, aku akan mencobanya, semoga saja aku bisa mendapatkannya"

"Semangat jake-ie, kau pasti bisa!"

Jake memasukan beberapa koin ke dalam mesin pencapit itu dan menggerakannya, ia berharap bisa mendapatkannya untuk sunoo

Hap!

Tidak dapat.

Jake masih optimis dan terus mencobanya sampai ia bisa mendapatkannya

Melihat Jake yang terus menerus mencoba mendapatkan boneka itu sunoo jadi merasa kasihan

"Jake, sudahlah jika tidak bisa tak apa, kita bisa membelinya di toko boneka"

"Tidak sunoo, hampir dapat!"

"Eungg"

Tring! Tring!

Telfon milik sunoo berdering dan menampakan nama kontak dari penelpon itu

'ayah'

"Jake, aku angkat telfon dulu ya?"

"Hm? Oke"

Setelah sunoo mengangkat telfon dari ayahnya itu ia cepat-cepat kembali ke tempat Jake berada, dan ia bisa melihat bahwa Jake masih berusaha mendapatkan boneka itu