Tepat pukul 7 malam, Kyuhyun baru saja menapakkan kakinya memasuki rumah sambil bersiul. Saat akan melangkahkan kaki kearah kamar miliknya, terdengar suara ribut dari arah kamar anak laki - lakinya. Kyuhyun menatap pintu kamar sunghyun dengan muka datar.
'apalagi yang dilakukan bocah nakal itu'batin kyuhyun memutar bola matanya dan melangkah kearah kamar putra nakalnya itu.
Pemandangan pertama yang terlihat oleh kyuhyun saat membuka pintu adalah kamar yang berantakan penuh dengan bungkus snack dan ada 2 kotak pizza ukuran medium beserta dengan kaleng soda dan 2 orang pemuda yg sedang heboh menatap layar televisi yang tengah menayangkan game yg sedang mereka mainkan sambil tengkurap diatas kasur yang sudah entah kemana sprei dan selimutnya.
Kyuhyun berdehem keras untuk membuat anaknya dan temannya mengetahui keberadaannya. Tapi sampai deheman ke tiga tidak ada satupun yg mengalihkan pandangan kearah kyuhyun.
Kyuhyun mulai kesal dan melangkah masuk menghampiri keduanya.
"YAK" teriak kyuhyun tepat ditelinga sunghyun dan membuat sunghyun meringis memegang telinganya sambil menatap sinis ayahnya.
"mwoya appa?"tanya sunghyun kesal.
"apa yang apa, bocah! Apa yang kau lakukan pada kamarmu, hah?!" ucap kyuhyun sambil berkaca pinggang disamping sunghyun yg sudah terduduk dipinggir ranjang.
"appa-"
"apa lagi alasanmu, hah?" potong kyuhyun tanpa menurunkan nada suaranya.
"ish, appa jangan marah dulu. Harusnya appa wajar dengan semua ini karena aku adalah anak laki - laki, jadi sebaiknya ap- AKH! APPO" ucapan sunghyun terpotong lagi dan diganti dengan ringisan karena kyuhyun yang tiba - tiba menjitaknya dengan sekuat tenaga.
"tidak ada tertulis bahwa anak laki - laki wajar mempunyai kamar tak layak huni seperti ini" ucap kyuhyun emosi.
Sunghyun memanyunkan bibirnya sebal membuat donghyuk yang sejak tadi hanya melihat perdebatan ayah dan anak itu tertawa melihat kekalahan sunghyun.
Sebenarnya donghyuk sudah memperingatkan sahabatnya ini untuk membuang sampah bekas makanan mereka dan membereskan kamarnya terlebih dahulu sebelum kyuhyun pulang. Tetapi, memang dasar anak kyuhyun yang sangat keras kepala, ia mengabaikan peringatan dari sahabatnya tersebut dan berakhir seperti ini.
Kyuhyun menolehkan kepalanya kearah televisi yang masih menampilkan game yang tertulis 'Game Over' dan kembali menatap putranya.
"bereskan semua ini sebelum makan malam atau akan ku buang TV dan Gamemu itu" ucap kyuhyun datar.
Sunghyun mendengar itu membelalakkan matanya dan menatap kyuhyun sebal.
"Appa!"
"jangan protes, aku sedang tidak ingin dibantah"ucap kyuhyun tegas. Sunghyun hanya mendengus kesal. Ia tahu jika ayahnya sudah berbicara seperti itu pasti ayahnya benar - benar marah.
"ck"
"donghyuk-ah" panggil kyuhyun sambil menatap pada donghyuk yang balik menatapnya ketika namanya disebut.
"Ya, samchon?" sahut donghyuk.
"Tugasmu Awasi Bocah nakal ini. jika ia tidak membereskan kamarnya sendiri dan memanggil maid, pukul saja kepala batunya itu. Setelah ia selesai dengan pekerjaannya pergilah ke ruang makan bersamanya. Kita makan malam sama - sama sebelum kau pulang" perintah kyuhyun panjang lebar pada donghyuk.
"ayay, captain" ucap donghyuk sambil memberi hormat pada kyuhyun.
Kyuhyun membalikkan badannya kearah pintu dan pergi ke kamarnya untuk mandi dan sedikit beristirahat sebelum makan malam.
KAMU SEDANG MEMBACA
This is my family (kyumin)
Fanfictioncerita tentang minhyun yang membenci ayah dan saudara kembarnya