Prolog

310 15 11
                                    

Tangan yang menguatkan ku saat aku berjuang

Mata yang menghibur ku saat aku menangis

Mimpi yang kita impikan bersama saat kita menutup mata

Jika aku menggenggam tangan itu sedikit lebih lama, jika aku tidak melepaskannya

Apa aku akan berbeda dari diriku yang sekarang?

Jika aku bertemu dengan mata itu sedikit lebih lama, jika aku tidak menghindarinya

Apa aku masih bisa terbang sekarang?

Mimpi ku menjadi kenyataan lebih cepat dari yang ku bayangkan

Dan keputusasaan menemukan ku lebih cepat juga

Kejadian menyenangkan bisa saja berhenti diantaranya

Aku berdoa setiap malam, dan bahkan jika aku berteriak, menanyakan sebuah jawaban

Akhirnya setiap hari terasa sama seperti kemarin

Orang yang menghiburku, dan orang dibelakang mereka yang mengejekku

Tidak ada yang berubah sama sekali

Aku lebih banyak melihat kearah tanah daripada kearah langit

Dan ke langkah kaki aku berusaha sangat keras untuk menghapusnya satu demi satu

Disana aku terisi dengan kesendirian, terjatuh

Dan 8 tangan menggapaiku

Saat aku tidak berdaya, aku berpegangan erat pada 8 tangan

Saat aku tidak berdaya, aku berpegangan erat pada 8 tangan

Saat aku tidak berdaya, aku berpegangan erat pada 8 tangan

Saat aku tidak berdaya, aku berpegangan erat pada 8 tangan

Tidak ada hal lain untuk dilakukan, kita hanya perlu mengatasi semuanya

Aku pergi kearah mimpi yang kita punya bersama dari awal, dan aku mengangkat kepala ku

Kebencian dan pengkhianatan memenuhi tubuh ku

Dan ketika aku merasa cemas kalau aku bisa mengatasi kegelisahan ku mereka menggenggam ku lebih erat

Aku bisa merasakan kehangatan dari tangan yang menepuk kepala ku

Masih ada banyak tangan disini yang menggenggamku

Saat aku tidak berdaya, aku berpegangan erat pada 8 tangan

Lupa cara untuk terbang, aku bersandar pada mereka yang disampingku

Karena bahkan dengan sayap yang rusak, bersama kita bisa terbang lebih tinggi

Kita harus tau cara memaafkan dan mencintai

Dengan mataku yang tertutup, aku mendengar suara orang-orang asing

Dan aku berdoa pada suara itu sekali lagi

Ketika aku ingin menyerah pada segalanya dan melepas semuanya

Dan ketika aku lelah, aku berpegangan erat pada 8 tangan

Saat aku tidak berdaya, aku berpegangan erat pada 8 tangan

-Park Chanyeol-










A/N:

Maaf author tahu salah yang kemaren  aja belum lanjut ini malah nulis cerita  baru lagi😂

Ini baru prolog ya, tulisan diatas diambil dari lagu Chanyeol yang berjudul "Hand"

Tapi yg i'm not okay [EXO] tetep bakal lanjut ko😁

Silahkan beri dukungan juga untuk cerita ini, aku tunggu vote dan komentarnya yaaa






IDOL Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang