Tentang Kamu

185 22 0
                                    

Sehun dan kai sudah sampai didepan rumah mewah milik Chanyeol, dua sahabat baik itu saling pandang satu sama lain

"Hun, ini rumah atau istana" kai memandang takjub rumah mewah bergaya Eropa yang besar dan luas bak istana di negri dongeng

Sehun tidak mendengarkan perkataan kai gadis cantik itu terlalu takjub memandang rumah besar dan mewah milik chanyeol, klakson mobil menyadarkan keduanya

Chanyeol keluar dari mobil nya dan terkejut mendapati kai dan Sehun ada didepan rumah nya

"Kalian disini, kenapa tidak masuk" Chanyeol menghampiri keduanya

"Hyung, ini rumah mu" tanya kai pada Chanyeol

"Iya, kenapa" Chanyeol menatap kai bingung

"Hyung, rumah mu seperti istana" celetuk kai

Chanyeol tertawa mendengar, sedangkan Sehun hanya memutar matanya malas

"Dasar kuno" Sehun menjitak kepala kai

"Aaww, itu sakit hun" kai mengadu kesakitan

"Maka nya jangan kuno, aku malu tau"

Chanyeol hanya menggelengkan kepalanya melihat tingkah kai dan Sehun

"Aku tidak kuno hun, memang nya aku salah kalau takjub melihat rumah Chanyeol Hyung yang mewah seperti istana" kai mencebikkan bibir nya

"Terserah kau saja"

"Sudah² jangan bertengkar, ayo masuk" Chanyeol mempersilahkan kai dan Sehun masuk kedalam rumah nya

"Ngomong², kalian bisa tau dari mana alamat rumah ku"

"Dari paman yeon seok"

Chanyeol menganggukkan kepalanya mengerti

"Kalau begitu kita ke dapur, kita mengobrol disana"

****

Kai dan Sehun di buat takjub oleh dapur Chanyeol, ada bar kecil di sana

"Wah Hyung, kau membuat bar kecil disini" kai duduk dengan diikuti Sehun

"hanya untuk melepas penat saja, jadi aku tidak perlu keluar rumah untuk pergi, aku tidak suka keramaian"

Sehun melihat rumah Chanyeol, dia mengelilingi setiap sudut rumah Chanyeol, Sehun agak nya juga terpesona akan isi rumah Chanyeol yang mewah dan megah, dia seperti berada di istana yang sering dia lihat di Disney land, sehun tersenyum saat melihat foto Chanyeol kecil bersama wanita cantik yang dia yakini ibu nya Chanyeol

"Itu ibuku" Chanyeol mengejutkan sehun, hampir saja Sehun menjatuhkan bingkai foto tersebut kalau saja Chanyeol tidak menangkap nya dengan cepat

"Astaga, kau membuat ku terkejut hampir saja aku menjatuhkan bingkai foto ini, kau ini"

Chanyeol terkekeh pelan, dan menaruh kembali bingkai foto nya kembali di meja

.
.

.
.

Kai dan Sehun menatap serius Chanyeol, sehingga membuat namja tampan itu hanya terkekeh pelan

"Hyung jangan tertawa, kami berdua serius"

"Iya, lagi serius malah tertawa"

Chanyeol menghela nafas, dia menatap langit dan tersenyum kecil

"Ibuku meninggal saat usia ku 7 tahun, appa menitip kan ku di panti asuhan. Dia bilang akan kembali lagi dan menjemput ku, tiga tahun kemudian appa kembali pulang dan menepati janjinya membawa ku pulang, aku fikir kami akan hidup bahagia berdua, tapi aku salah, justru appa ku membawa keluarga baru nya bersama nya dan tinggal bersama kami"

Chanyeol menjeda ceritanya, menatap kai dan Sehun yang sedari tadi dengan setia mendengar kan cerita nya

"Saat usia ku 19 tahun, aku baru saja mengetahui kenyataan yang sangat membuat ku marah besar ternyata wanita yang dibawa appa ku adalah istri pertama nya" Chanyeol menundukkan kepala nya, mengepalkan tangan nya mencoba menahan sesuatu yang kapan saja bisa meledak Chanyeol tidak bisa menahan tangis nya, kai memberi kode pada Sehun
sehun mendekati Chanyeol dan mencoba menenangkan namja tampan itu

"gwenchana Chanyeol, kami ada disini kapan pun kau mau cerita kami siap mendengar kan"

Sehun memeluk Chanyeol, mengusap lembut punggung namja itu yang bergetar hebat

"Menangis lah, aku disini" Sehun berbisik ditelinga Chanyeol, menenangkan namja itu

Chanyeol membalas pelukan Sehun dan berbisik terimakasih

"gomawo"

Sehun tersenyum dan menganggukkan kepalanya

Kai menghela nafas, setidak nya Chanyeol sudah lebih baik

.
.

.
.

Sehun menyelimuti Chanyeol, namja tampan itu tertidur setelah seharian ini menangis

"Kasihan Chanyeol, dia pasti kesepian selama ini kai"

"Aku juga tidak menyangka, hidup nya begitu berat hun, aku harap dia bahagia setelah ini"

"Ya semoga, ayo kita pulang ini sudah malam"

"Ah iya aku hampir lupa, ayo"

****
Kai dan Sehun pamit pulang pada asistem rumah Chanyeol, dan bergegas pulang karena hari sudah malam

.
.

.
.

T
B
C

Tentang Kamu {CHANHUN}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang