اللهم عندما أفقد آمالي وخططي أرجو أن تذكرني أن حبك أعظم من خيباتي. والخطة التي أعددتها لحياتي أفضل بكثير من حلمي.
"Ya Allah, saat aku kehilangan harapan & rencana, tolong ingatkan aku bahwa cinta-Mu jauh lebih besar daripada kekecewaanku. Dan, rencana yang Engkau siapkan untuk hidupku jauh lebih baik daripada impianku."
¶¶¶
"Assalamualaikum," teriak Khalisa saat mulai memasuki rumahnya.
"Waalaikumussalaam!" balas seorang wanita setengah paruh baya yang saat ini sedang berada di dapur.
Wanita cantik setengah paruh baya itu bernama Novia Yolanda, ia adalah mama Khalisa.
"Sa, kata abi ada yang mau diomongin sama kamu. Kamu pergi ke kamar abi, sana gih!" ujar Novia.
"Iya, Ma," balas Khalisa.
Khalisa melangkah menuju ke kamar abi dan mamanya. Khalisa menebak pasti ini mengenai dirinya yang akan mulai bersekolah lagi besok.
"Assalamualaikum, Abi." Khalisa tidak lupa mengucapkan salam terlebih dahulu jika baru saja memasuki ruangan pribadi kedua orangtuanya.
Hendrawan Daneen, itu adalah nama abi dari Khalisa. Khalisa bisa melihat saat ini Hendra sedang berkutit dengan laptopnya.
Hendra menoleh ke arah pintu seberang sana.
"Waalaikumussalaam, sini sayang!" panggilnya.Khalisa pun mulai melangkah ke arah Hendra, ia kemudian duduk di pinggir ranjang.
"Ada apa, Abi?""Besok pagi kamu sudah mulai sekolah di SMA Gentara. Di sana tidak seperti pesantren. Abi harap kamu bisa berinteraksi baik dengan murid-murid di sana. Kamu juga harus bisa menjaga pandangan mata kamu, Abi tau pergaulan anak cowok dan cewek di SMA Gentara tidak terlalu diperdulikan," ujar Hendra menasihati putrinya.
Khalisa mendengarkan perkataan abinya dengan seksama. Ia menjadi ingat surah an-nur ayat 31.
وَقُل لِّلْمُؤْمِنَٰتِ يَغْضُضْنَ مِنْ أَبْصَٰرِهِنَّ وَيَحْفَظْنَ فُرُوجَهُنَّ وَلَا يُبْدِينَ زِينَتَهُنَّ إِلَّا مَا ظَهَرَ مِنْهَا ۖ وَلْيَضْرِبْنَ بِخُمُرِهِنَّ عَلَىٰ جُيُوبِهِنَّ ۖ...
Artinya:
Katakanlah kepada wanita yang beriman: "Hendaklah mereka menahan pandangannya dan kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya. Dan hendaklah mereka menutupi kain kerudung ke dadanya..."
KAMU SEDANG MEMBACA
Astaghfirullah, Fuckboy Husband! [END]
Novela Juvenil[Diharapkan follow sebelum membaca karena beberapa part di privat] Genre: teenfiction+spritual+humor *** ~𝑺𝒆𝒃𝒂𝒊𝒌-𝒃𝒂𝒊𝒌 𝒄𝒆𝒓𝒊𝒕𝒂 𝒂𝒅𝒂𝒍𝒂𝒉 𝒄𝒆𝒓𝒊𝒕𝒂 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒃𝒆𝒓𝒎𝒂𝒏𝒇𝒂𝒂𝒕 𝒖𝒏𝒕𝒖𝒌 𝒑𝒆𝒎𝒃𝒂𝒄𝒂𝒏𝒚𝒂~ 𝑰𝒏𝒔𝒉𝒂𝑨𝒍𝒍𝒂�...