Artikel ini dibuat dalam rangka mengikuti Project RAWS Community Bacth 2
Tema: Proses Pembuatan Sesuatu
Potpourri
Apa sih, potpourri itu?
Potpourri adalah pengharum alami yang terbuat dari campuran material yang dikeringkan. Bisa berupa bunga, kayu, ranting, daun, akar, umbi, buah, biji-bijian, rempah-rempah, kulit buah, minyak asiri dan lain-lain.
Di Indonesia, potpourri sering disebut sebagai Bunga Rampai.
Awalnya, potpourri digunakan sebelum abad ke-17 di Prancis. Jika musim semi tiba, orang-orang mengumpulkan bunga-bunga. Lalu bunga-bunga tersebut akan digunakan saat musim panas, atau musim dingin. Agar mampu bertahan dalam jangka waktu yang lama, harus difermentasi dengan menggunakan garam kasar.
Untuk menghasilkan aroma yang sedap, ditambahkan rempah-rempah yang diberi fiksatif sebagai pengawet aroma. Fiksatif alami ini terbuat dari root orris. Fungsi fiksatif sendiri adalah menyerap aroma dan menguapkannya kembali dengan tempo lambat. Sehingga akan didapat keharuman yang tahan lebih lama.
Dalam penggunaannya sebagai pengharum ruangan, campuran bahan-bahan kering yang sudah dihasilkan dari fermentasi ditempatkan di wadah. Bisa wadah terbuka seperti mangkuk, botol khusus yang diberi lubang kecil, atau menggunakan kantong dari kain maupun anyaman. Lalu wadah tersebut digantung atau diletakkan di atas meja. Bisa juga ditempatkan di mana saja sesuai dengan kebutuhan. Misalnya, di ruang tamu, kamar tidur, kamar mandi, dapur, ruang keluarga, ruang kerja, kantor, di dalam lemari pakaian, hingga dalam mobil.
Keharuman yang dihasilkan dari potpourri bermacam-macam. Ada nuansa hangat, sejuk, nuansa musim semi, dan lain sebagainya. Tergantung bahan apa saja yang digunakan. Keharuman alami potpourri memberikan efek relaksasi. Membuat kita nyaman, tenang, dan damai. Serta kandungan alami dari bahan-bahan tertentu dapat memberikan manfaat lebih dari sekadar pengharum ruangan.

Ada banyak sekali spesies tanaman yang dapat digunakan sebagai bahan potpourri. Para peneliti telah mengidentiifkasi lebih dari 300 spesies dari 95 famili, termasuk jamur dan lumut.
KAMU SEDANG MEMBACA
Konstelasi
Não FicçãoBukan sekadar imaji. Ada pesan unik. Kelindan yang perlu didedahkan lewat selarik makna.