Angin yang berhembus perlahan
Suasana sangat tenang dan sunyi
Sinar rembulan pengganti penerangan
Sementara itu keadaan terasa damaiMerenung saat malam itu menenangkan
Membayangkan binaran mata mu
Suara yang selalu menasehati pelan
Dan lucunya perilaku mu kepada kuTapi takdir menentukan
Bahwa, pertemuan akan ada perpisahan
Jangan merintikan air dari mata mu
Sakit rasanya menatap mu saat seperti ituHanya berbeda Tuhan
Bukan berarti hubungan kita tidak dalam
Malam, kau saksi atas kejadian
Biarkan aku memeluk perasaan dalam diam********
Hai, apa kabar? Thanks sudah dukung karya saya walaupun siders. Karena saya mengerti, selama ini menulis bukan tujuan banyaknya vote, rating, pembacanya. Maaf late publish (-^-d)
See you next time (^^/)