Pagi ituu.. seperti biasa motornya sudah ada di halaman rumahku pukul 06:30, aku pun bergegas menghampirinya mengenakan tas ransel berwarna coklat kulit dan sweater navy pemberiannya.. siapa lagi kalau bukan Romeo..
"Pagii.." sapanya dengan seutas senyum dingin
"Pagi juga hehe.."
"Ciee pagi pagi udah cengengesan Aja.."
"Karna tiap pagi selalu liat senyum kamu di depan rumah, aku ga tau deh masih bisa cengengesan atau nggak kalau ga liat senyum kamu..."
"Udah nih cepetan pake helm nyaa"
"Oke siap hheheh.."Seperti biasa, setiap paginya adalah hari hari menyenangkan, aku selalu menyukai Romeo dan Romeo selalu menyukaiku, kami bercanda dan tertawa bersama.. di sekolah aku sering kali meminta bantuannya untuk mengajari ku mengerjakan pr.. dan dia dengan senang hati membantuku..
Siang itu seorang gadis cantik menyapaku..
"Hai caa.." sapanya
"Ehh May.." sahutku dengan sumringah, ternyata dia adalah Maydina sahabatku, aku juga punya dua orang sahabat lagi yaitu Kayla (Lala) dan Mutia(Tea) kami biasa menyingkat nama kami dengan sebutan MaCha LaTte heheh:)
" Lala ama tea mana?"
"Ke toilet tadi katanya.."
"Ohh Iyaa.."Saat jam istirahat, aku menghampiri kelas Romeo seperti biasa dan kami berbincang bincang di salah satu kolidor sekolah..
"Hai meoo.. " sapa hangat ku sembari mencubit pipinya.,
"Ehh.. haii.." sahutnya dengan nada datar
Kami berjalan menuju kolidor, kutemui sesuatu yang ganjil terhadapnya, benar, wajahnya sedikit muram,dan dia tak menggandeng tanganku ataupun merangkul pundakku seperti biasanya..
"Meo..."
"Yaa? Kenapa caa??"
"Ada Quis yang nilai nya rendah yaa?? Atau lagi ada masalah keluarga??" Tanyaku sok tahu
"Ngga ada kok, kenapa emang??"
"Gapapa, muka kamu kusut Aja daritadi, kaya lagi mikirin sesuatu.."
"Perasaan kamu Aja caa, pulang sekolah mau jalan??"
"Wahh mau dong.. kemana??"
"Makan Aja yaaa.. ntar kemalaman kamu sampe rumah nya, nanti sore kan ada les"
"Iya deh Gapapa... seneng banget tauu" seruku girang sontak memeluk erat Romeo..Kringg kringg..
Lonceng berbunyi tanda waktu istirahat telah berakhir..
"Ayo masuk kelas, aku antarin.."
"Iya ayoo.."
Romeo merangkul pundakku dan sesampainya di depan kelasku kami berpapasan, dia menyampingkan rambutku ke belakang telinga yang terurai se daritadi
"Romeo.."
"Mmm?" Sahut singkatnya sembari memandangi wajahku
"Kamu ga kenapa kenapa kan??" Tanyaku khawatir
"Iya Gapapa cha... udah tenang Aja.. kamu fokus belajar Aja..
KAMU SEDANG MEMBACA
Chandra><Clarissa
RomanceFajar akan petang.. Terang akan Redup.. Pagi akan Malam.. Bertemu Akan Berpisah.. "Jikalau Belum Sempat Bertemu, Mengapa harus Berpisah?"