01: Hanifah

92 10 0
                                    

CERITA INI HANYA FIKTIF BELAKA. JIKA ADA KESAMAAN NAMA TOKOH, ORGANISASI, AGAMA, TEMPAT KEJADIAN ATAUPUN CERITA, ITU ADALAH KEBETULAN SEMATA DAN TIDAK ADA UNSUR KESENGAJAAN.

Selamat membaca

°.✩┈┈∘*┈🌙┈*∘┈┈✩.°

Mungkin aku bukan siapa siapa, tapi tidak ada yg mengetahui masa depan kan

-Ali

Saat kantin yang terlihat begitu sangat menarik untuk di mampiri oleh banyak sekali murid di sekolahnya, seorang gadis dengan rambut sebahu berwarna biru tua itu hanya dia seorang tidak tertarik sama sekali tapi tetap harus mengikuti ke empat saha...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Saat kantin yang terlihat begitu sangat menarik untuk di mampiri oleh banyak sekali murid di sekolahnya, seorang gadis dengan rambut sebahu berwarna biru tua itu hanya dia seorang tidak tertarik sama sekali tapi tetap harus mengikuti ke empat sahabatnya yang terus saja mengoceh tanpa berhenti hingga mereka melewati segrombolan murid cowok yang sedang juga melewati lorong yang sama tapi tetap melanjutkan acara berbincang mereka tanpa mempedulikan siapa yang sedang melewati mereka

Alion yang berjalan di paling depan dengan kedua sahabat karibnya itu sedang menatap ke lima gadis yang melewati mereka tanpa memandang ke 18 cowok yang sedang melewati mereka dengan keributan yang amat sangat berisik

"Eh eh itu tadi lima cewek itu ngelewatin kita gitu aja anjir mimpi apa gua tadi malam" celetuk Rivan yang berjalan di sebelah kiri haidar sambil terus menatap ke lima gadis yang baru saja melewatinya

"Murid baru kali makanya sampe gakenal kita, tapi gua tau kok yang rambut sebahu tadi yang rambutnya biru tua dengan muka imut itu namanya Hani, terkenal dia mah" Jawab Andra yang berada di sebelah kanannya yang sedang meng scroll TL ig nya yang menampilkan wajah gadis yang baru saja ia dan grombolannya lewati

Alion hanya menyimak pembicaraan kedua sahabatnya, dan berjalan berbelok tepat di ujung lorong yang mengarah langsung ke lapangan basket

Alion hanya menyimak pembicaraan kedua sahabatnya, dan berjalan berbelok tepat di ujung lorong yang mengarah langsung ke lapangan basket

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kantin

Tempat paling ramai dan tidak pernah sepi ketika para warga sekolah sedang berada di sekolah

"Eh tadi yang lewatin kita anak² 11 IPS 1 kan, gila ganteng ganteng ya" Ucap Ria salah satu dari ke lima sahabat Hani

"Iya hahaha, tapi tadi ngapa pada ngomongin si riyan deh kalian? sampe capek ngakak gue woy" Diva yang daritadi masih mengingat cerita lucu ria tentang riyan anak sekolah sebelah yang katanya kemarin jatoh di got depan sekolah mereka karena terlalu memperhatikan hani yang sedang mengeluarkan motornya dari parkiran sekolah mereka

HALION [ALION FIRST LOVE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang