SENJA BERSAMA LENTERA
(DINI AWALIYAH )
Kepada malam
Akan ku ceritakan satu hal tentang hari ini
Aku akan ditemani seberkas cahaya
Kamu tak perlu khawatirkan aku lagi
Selaksa gelap yang datang menerka
Atau dingin yang kembali merayap dalam tubuh rapuh ini
Kamu pasti tak pernah menduga
Seberkas cahaya akan menemani hari ini
Cahaya yang membawa kedamaian dalam hati
Cahaya yang akan menghangatkan jiwa ini
Cahaya yang mudah memeluk raga letih ini
Aku bersamanya di penghujung hari
Aku tak pernah lelah memandangi indahnya setiap hari
Dia adalah lentera
Lentera memberiku seberkas cahaya
Di penghujung senjaku lentera yang selalu setia
Walaupun aku sering lupa
Bahwa dinginnya malam pasti akan mengalahkannya
Bersamanya aku temukan seberkas harapan mulai menuliskan ceritera
Senja tak pernah cemburu dengan lenteraku
Karena senja selalu tau
Melukiskan aksara dengan keindahan bukan semu
Semua harapku akan selalu terpaku pada mu
Kota Metropolitan, 16 Juni 2020
_Telah Terbit_
KAMU SEDANG MEMBACA
MEMBISIK LANGIT
PoésieDia selalu ada, terkadang dia bersembunyi diam-diam. Ada kalanya waktu membicarakan dia seperti air, dingin dan mengalir.