B O O K [ 2 ]
---
Setelah tiga tahun, semuanya berubah. Persahabatan yang dulunya sangat erat dan sedekat nadi, kini telah menjauh, melonggar layaknya karet yang diberi panasnya api.
Terjebak dalam rasa rindu bukanlah hal yang indah, tetapi Vanadium...
"The worst thing that i everdid, was what i did to you."
Betty-TaylorSwift.
-H e l l o-
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
♪ 0.3 ♪
🍁👑🍁
Los Angeles
2 yearsago.
"Wake up! Lo bilang mau jalan-jalan ke disneyland, duh!"
Sebuah tepukan kesal mendarat di pipi lelaki yang tengah tertidur pulas ini. Vanadium kesal dan duduk tegap untuk membangunkan lelaki ini.
"CALUM!" Dia berteriak tepat di samping lelaki itu namun tidak beraksi lebih selain gumamaman kecil. "Calum bangun, nanti gak sempet main ke pantai dulu, ayo!" Vanadium merengek sambil menggoyang-goyangkan tubuh Calum yang sekarang malah beralih memeluk boneka beruang milik Vana yang dia beri sebelum Vanadium berangkat ke LA.
"Ih Calum kebo banget, ga berubah dari dulu!" Vana yang sudah muak akhirnya hanya bisa memukul lengan lelaki itu. Sementara tanpa dia sadar Calum sebenarnya sudah terjaga sedari tadi. Dengan cepat dan tegas Calum menarik Vana ke dalam pelukannya dan masih dengan keadaan mata terpejam. "Gausah bawel."
Vana hanya diam mendapat perlakuan dari Calum seperti itu. Entahlah, semakin kesini dia semakin bingung dengan perasaannya. Dia tahu bahwa Calum mencintainya lebih dari sahabat. Tetapi, hati Vanadium tak pernah siap untuk menerimanya. Dia masih menggantungkan harapan pada Ashton, yang sebenarnya entah ada dimana.
"Cal, gue mau--"
"Santa Monica atau Huntington Beach?" Tanya Calum, dengan cepat memotong omongan Vanadium.
