🍬 Chapter 32.2

92 10 1

oleh blaiblue

oleh blaiblue

"Aku tidak tahu tentang ini sebelum dipanggil oleh Janda Permaisuri untuk menanyakan. Tapi Putri Komando Keempat tahu itu. Lalu mengapa dia meminta saya untuk bersama ketika saya diundang? "

Dia menghela nafas, "Sebenarnya, saya terkejut karena Putri KomandoKeempat meminta saya untuk mengirim pesan"

"Meskipun dia tidak memiliki hubungan dekat dengan Nona Yuan tetapi mereka adalah sepupu. Belum lagi kepribadian Nona Yuan membuatnya lebih nyaman baginya untuk meminta Nona Yuan menjadi pembawa pesan. Tapi dia memilihku, bukan siapa-siapa, bukan sepupunya. Itu sangat mencurigakan! "

Dia mencibir, "Tentu saja, dia sedang menungguku"

Bagaimanapun, mereka telah belajar bersama selama enam tahun dan tinggal di rumah yang sama tetapi selalu menjaga jarak satu sama lain. Diam-diam seperti Song Yixiao, akan ada sedikit kesempatan baginya untuk menerima undangan yang tiba-tiba. Bahkan jika dia menerimanya, Song Yixiao akan berhati-hati juga.

Dia menoleh ke pelayannya dan berkata, "Jinxun, kamu harus hati-hati kalau begitu, awasi semua barang kami. Hati-hati dengan keselamatan anda sendiri. Anda tidak perlu khawatir tentang saya. Lagipula aku seorang wanita. Putri Keempat tidak berani menyakitiku di depan begitu banyak orang, terutama di tempat Putri Komando. "

Zhao terkejut, "Anda masih pergi ke sana? Anda tahu Putri Komando Keempat memiliki gagasan jahat atas anda, bukankah anda harus menghindarinya? "

"Saya tidak punya pilihan." Song Yixiao menghela nafas, "Yuan Xue pulang karena cedera kaki dari Marquis Yuan. Dia tidak akan keluar sama sekali untuk waktu yang lama. Zhao, anda bisa memikirkannya. Yuan Xue lebih tua dua tahun dari saya. Dia enam belas sekarang! Dan Marquis Yuan kembali sekarang"

"Dia akan mempertimbangkan tentang pernikahan segera. Ketika dia menikah, dia tidak bisa melindungiku lagi. Bahkan untuk periode ketika Marquis Yuan berada di luar, orang-orang tidak melupakannya untuk pesta di kalangan wanita muda, karena dia memiliki identitas yang mulia. Tapi saya tidak memilikinya. "

Tanpa bantuan Yuan Xue, dia harus berjuang sendiri untuk undangan ini.

Karena absen selama beberapa pesta, status dan pengaruh kecilnya dalam lingkaran ini akan membuatnya diabaikan oleh semua orang.

Pada saat itu, haruskah dia mendengarkan ibu kandungnya untuk bergantung pada Yuan Xuepei, atau kembali ke Keluarga Song untuk mempertimbangkan menikahi Liu Zhiyin?

Zhao mengerti dan tidak bisa menahan nafas.

Festival Shangsi datang segera.

Song Yixiao bangun sebelum fajar dan berpakaian seperti yang dia rencanakan dua hari yang lalu. Rambutnya yang hitam panjang digulung dan membuatnya cantik dan menawan.

Ada juga aksesoris rambut seperti bunga yang dibuat oleh mutiara, jepit rambut halus, anting-anting mutiara, kalung dan gelang dengan perhiasan.

Dia memilih untuk memakai riasan yang agak ringan.

Dia memberikan sentuhan ke bibirnya. Meletakkan pemerah bibir serta pipi membuat kontras akan rambut hitamnya, pipi merah muda dan kulit putih.

Pakaian luar itu bermotif garis-garis polos, dengan pola bunga dan lengan lebar. Baik kerah dan lengannya disulam dengan pola bunga dan daun selebar satu inci.

Dia mengenakan pakaian dalam berwarna merah muda yang disulam dengan kuncup bunga. Untuk bagian bawah, gaun itu berwarna biru muda dengan sabuk ungu muda dan cincin giok dari lemak kambing di pinggangnya. Di bawah cincin itu, ada rumbai warna-warni untuk dekorasi.

Dia memeriksa dirinya sendiri di depan cermin. Sebelum dia pergi, Jinxun mengenakan jubah hijau gelap di lengannya dan berkata, "Masih dingin di pagi dan malam hari. Anda harus tetap hangat. "

Don't forget click ☆ and comment
Thank you 💙

21 Oktober 2020

Bonus pict

(Sumber: https://pin.it/1X15l4R - pinterest)