CHAPTER 21

120 10 2
                                    

Dirumah sakit......

Terlihat dara menenangkan yuri yang tersedu sedu melihat jasad jaehyun yang bersimbah darah,sedangkan Donghae mencoba kuat tapi tidak bisa dipungkiri kalau air mata Donghae tidak henti henti nya keluar.

Terlihat yuri sangat kehilangan anak satu satunya itu"Yuri kamu yang sabar ya"dara berusaha menenangkan yuri

"Jaehyun,kamu bilang kemarin kamu mau pergi nak,tapi kenapa harus pergi selamanya"tangis yuri

"Jaehyun,ibu disini nak"

Bunda dara sangat sedih melihat yuri bagaimanapun juga yuri udah dia anggap sahabat.

Wonwoo,Jennie,dan hanbin juga sedih melihat jaehyun yang sudah tiada.

Donghae pergi keluar ruangan diikuti Siwon,rupanya mereka ke taman rumah sakit.

Donghae terduduk dan Donghae termenung tanpa disadari kalau ia menangis"keluar kan semua hae,kamu harus menangis,tidak enak rasanya menahan tangis"Siwon mulai duduk disamping Donghae lalu merangkul Donghae

Saat itulah Donghae menangis sesenggukan Siwon juga sedih melihat sahabat nya kehilangan anak semata wayang nya.

Setelah nangis Donghae reda"aku ini sangat bodoh won"kata Donghae mengacak acak rambutnya

"Hei hei Donghae,ini bukan salahmu ini sudah takdir hae"

"Bagaimana tidak Siwon,sekitar 2-3 hari kemarin jaehyun pulang dengan mata yang sangat sembab,pas pulang dia langsung memeluk yuri sambil menangis lalu dia merangkul aku dan yuri,kami berkata ada apa,dia bilang kalau dia sangat takut"jelas Donghae

Siwon bingung"takut,takut maksudnya"

"Ntahlah aku tanya dia hanya menggeleng,tentu aku dan yuri sangat khawatir,keesokan harinya dia udah mulai biasa,tapi kemarin siang dia pamit untuk ketemu temanya,kami sangat khawatir karena dia belum kembali malam"

"Dan aku sama yuri mendengar kalau jaehyun kecelakaan"sambung Donghae

"Kenapa aku tidak menghentikan nya"Donghae sangat pusing

"Hae,ini memang takdir jaehyun"kata Siwon menenangkan, Siwon jadi teringat istrinya Yoona yang hilang nth kemana dan putra bungsunya yang sudah tiada selama ini memang Siwon yang terlihat tegar padahal Siwon lah orang yang sangat sedih tapi ia menyimpannya agar tidak memberikan keadaan yang buruk.

Tanpa terasa air mata Siwon jatuh lalu Siwon langsung menghapusnya,air matanya terus jatuh dan hal ini terlihat sama Donghae,Donghae juga teringat kalau mereka sama sama kehilangan putra mereka.

Donghae berusaha tersenyum"won,ini memang takdir anak anak kita,aku harus menerimanya"

"Iya hae,kalau begitu ayo kita pergi ke restoran soto kamu pasti yang ingin hangat hangat sekalian beli buat yuri pasti disini yuri yang paling shock"ajak Siwon yang dibalas anggukan kepala oleh Donghae.

.....................

Dilain tempat,di rooftoop dari perusahaan sehun Alexander terlihat satu pria tampan berbadan tegap yang melihat pemandangan jalan raya,dan datanglah seorang pria yang juga tak kalah tampan yang baru datang dengan wajah coolnya.

"Ada apa kau panggil aku kemari"tanya pria yang baru datang

Sehun masih diam"kalau kau hanya ingin menghabiskan waktuku,aku pergi"kata pria yang baru tiba itu

"Taeyong Frenclin william"kata sehun

"Bersuara juga akhirnya,Oh iya ,ada apa"jawab taeyong

"Taeyong bisakah kau hentikan ini semua"

Crime cover Up (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang