0.2

1.3K 159 43
                                    

back meng :)


"Pagi papa pagi tante hihihi"ucap Dejun sambil menuruni tangga.

"Jujun nanti pas papa sama tante sekolah Jujun ditemenin tante Irene ngakpapa kan?"Dejun hanya mengangguk setuju dan melanjutkan sarapannya.Dia memang tergolong anak yang penurut tidak seperti hendery di masa kecilnya.

"Dadah Papa berangkat dulu,tan jagain baik baiknya Jujunnya"

"Woy cepet anjerr bis nya udah mau jalan!"itu Yuqi yang teriak iyalah siapa lagi.Mereka sekarang naik bis bukan apa apa tapi pengen aja katanya.

Hendery yang mendegar itu hanya mendengus kesal,lalu mengampiri kembarannya dengan memberinya hadiah pukulan di kepalanya.

"Bacot lo tali putri"

Sedikit cerita Hendery dan Yuqi berbeda sekolah.Sebenarnya orang tua mereka ingin menyekolahkan Yuqi di sekolah yang sama dengan Hendery,tapi karena teman perse-gengnya berada di sekolah yang lain jadi  mau tak mau Yuqi ikut dengan temannya tersebut.katanya "Di sekolahnya bang Hendery,Yuqi ngak kenal siapa² pah".

Heh dikira disekolah langsung kenal sama semuannya apa:) -skipbct


"HENDERY!!!"Tolong siapapun sekarang jauhkan Hendery dengan sahabatnya yang bermulut toa tersebut.

"Wih hen gue kok mencium bau switsal di badan lo atau jangan jangan lo ganti posisi ya wahh jadi selama ini gue temenan sama uke!"

Plakkk

Tanpa babibu Hendery memukul bagian kepala belakang lucas dengan kencang dan membuat sang empunya meringis kesakitan,masa bodo kalo kepala lucas mengeluarkan darah.Hei yang benar saja Hendery ganti posisi,apa kata dunia nanti?!

"Bacot kudanil ini tadi parfumnya si Dejun nempel ke gue!"

"Eh anjir jan ditinggal dong guenya kepala gue masih pusing nih!woy anjir Hendery budeg!!!"

Kalo kalian tau mereka sekarang masih dikoridor sekolah dengan banyak tatapan mata yang menatap aneh kearah mereka.

.
.
.
.
.
.
.
.

"Jujun ih jangan nonton sinetron terus nak sini belajar sama tante"Dejun menggeleng dan tetap fokus memperhatikan film yang ditampilkan dilayar TV dengan cemilan ditangannya.Mau tak mau Irene menarik tangan Dejun dan menyuruhnya untuk duduk dikarpet.

"Tante ren kok dimat-"

"Apa?!kamu itu masih kecil ya Jujun jangan nonton sinetron orang dewasa,ngak ada pelajarannya buat kamu kalo udah besar nanti"ucap Irene sambil mengambil buku dan alat tulis.

"Ada kok nanti pas Jujun dewasa,Jujun jadi tau mana yang sifatnya pelakor,tukang penghianat dan yang cinta beneran sama Jujun"

"Heh diajarin siapa kayak gitu hah!kecil kecil udah tau pelakor"

Gini nih bunda makanya anaknya jangan dikasih nonton suara hati suami -skipbct pt.2

"Tante Yuqi hehehe"ucap Dejun dengan cengirannya.oke ingatkan Irene nanti untuk menjauhkan ponakannya tersebut dari Dejun yang polos nan imut ini.

"Lah kok bawa bawa tante Yuqi sih Jun kan kamu yang ngerengek pengen nonton"Tak lama terdengar suara terbukannya pintu,siapa lagi kalo bukan Yuqi dengan raut wajah tak bersalahnya dan Hendery dengan wajah ingin menghajar kembarannya tersebut.

"Ya mana ada anak kecil minta nonton film yang ngak bermutu kek gitu anjir,lo kali yang minta si Jujun buat nobar hayo ngaku dih dasar benalu tukang ngehasut orang mana yang di hasut bocah lagi"

"Panggilin malaikat maut plis buat suruh nyabut nyawanya si Hendery,gue udah ngak kuat sama ketololannya" -Suara hati Yuqi yang difitnah

"Fitnah lebih kejam daripada ngehasut"Setelah memberi tatapan tajam pada Hendery Yuqi langsung pergi ke lantai atas untuk bersih bersih.

"Sejak kapan pembunuhan berganti dengan kehasutan?"Gumam Hendery

Mereka tidak menyadari eoh?daritadi Dejun memperhatikan pertengkaran mereka dengan memakan chiki ditangan kirinya dan tangan kanannya sibuk menuliskan angka angka dibuku tulisnya.

"Asik film baru  *Kakak dan adik bertengkar karena seorang bocah* hihihihi" -SuarahatiDejun

"Makasih ya tan udah mau jagain,Jujun ngak ngerepotin kan?"Mereka berdua Hendery Dejun sedang mengantarkan Irene ke depan gerbang untuk pulang.

"Ih papa Jujun kan anak baik ngak ngerepotin,iya kan tante ren?"ucap Dejun sambil memasang wajah lucu dan bibir yang dipoutkan kedepan.

"Iya ngak ngerepotin banget malah kalo yang di jagain Jujun"Bagaimana tidak gemas jika didepannya ada anak semanis dan selucu Dejun.

"Yaudah tante pulang dulu ya dadah"

.
.
.
.
.
.
.

Setelah mengantarkan Irene pulang mereka bergegas untuk masuk kerumah karena udara diluar semakin dingin.

"Pesawat terbang wusshh"

"Jujun batman beraksi ahahaha"

Yaps mereka sedang bermain menjadi superhero sebelum tidur.Hendery yang menerbangkan Dejun seperti batman,superman atau thor?oke skip.

bisa katakan Yuqi sedang badmood,bagaimana tidak sedari tadi dia tidak bisa tidur karena mendengar suara tertawa dari kamar sebelah.makannya dia datang kekamar Dejun untuk mengecek sambil membawa panci ditangannya untuk jaga jaga.Dan memang benar dua makhluk tersebut belum tidur padahal jam sudah menunjukan pukul sebelas malam.

"Ekhem mau tidur apa mau lihat panci terbang?"

Oke setelah kejadian tadi Hendery tidak berani lagi mengajak Dejun untuk bermain di tengah malam.

"Papa Jujun mau bilang sesuatu boleh"Hendery menjawab dengan anggukan kecil.

"Jujun mau mama boleh?"

Glekk

Hendery menelan ludah kasar,apa maksudnya mama baru?yak padahal orientasi sexsual dia sudah belok.Mana mungkin Dejun mau menerimannya.Toh kalo Dejun mau menerimannya paling Hendery ingin mencari pasangannya seperti Xiaojun WayV,ya meskipun bocah didepannya ini sudah mirip dengan Xiaojun versi kecilnya.



-TBC-




So gue cuman mau bilang ini lapak BxB atau kasarnya GAY.Banyak yang nyasar ke lapak gue padahal mereka bukan fujoshi.Karena gue ngak mau kalian jijik,dosa atau apalah jadi mohon untuk tinggalkan lapak ini segera.

Kalo masih ngeyel karena BxB disini temanya sama anak kecil.Kalian salah cerita ini belum sampai ke intinya.

So kalian tau sendiri kan gan...

Go away-!




Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 15, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Little baby [DISCONTINUE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang