Manis Pahitnya Kehidupan

pergi hilang dan lupakan

Semenjak hari itu Clarisa tak ingin lagi bertemu dengan danny, Clarisa pun juga selalu mencari alasan untuk menolak ajakan dari syila
Dan kini pun danny tak pernah lagi muncul di hadapan Clarisa

Hari" Pun berlalu, dan Clarisa kini telah hampir sepenuhnya melupakan perasaan nya kepada danny
Kini hidupnya pun juga jadi lebih bahagia tanpa mengenal yang namanya cinta

|
|
|

Bruk....
"Aduh......" Clarisa terjatuh karena tertabrak orang ketika berjalan jalan di taman
"Sini gw bantu..... " Clarisa langsung mendongak ketika mendengar suara yang cukup familiar buat nya
"Farhan..... Lo kok bisa ada di sini?? Kapan lo balik?? Bukan nya lo ada di luar kota ya??? " Clarisa langsung membondong pertanyaan kepada sahabatnya yang sudah lama tak dia temui karena dia pindah ke luar kota ikut mama nya
" Hadeh.... Berdiri dulu dong nanti gw jawab pertanyaan lo satu persatu " Ucap farhan sambil mengulurkan tangan nya di depan Clarisa
Clarisa pun menerima tangan farhan dan berdiri
" Nah gw dah berdiri kan, cepet jawab pertanyaan gw!! " Clarisa tak sabar ingin tau kenapa sahabat nya kembali ke kotanya
" Iya iya gw jawab, tapi gak di sini, kita cari tempat makan yuk, gw traktir" Ajak farhan yang langsung di setujui oleh Clarisa
Mereka pun sampai di sebuah tempat makan yang tidak terlalu jauh dari taman
Mereka pun langsung menuju tempat duduk yang berada di pojok dekat jendela
"Btw tumben lo traktir gw??" Tanya Clarisa kepada farhan
" Hehehe gapapa lah, sekali kali nraktir sahabat, kan gw juga udah lama ga ketemu lo, dan itung" Kita makan sambil ngobrol lah, ga kangen apa lo sama sahabat lo yang tampan ini "  Ucap farhan kepada Clarisa
Clarisa pun hanya mengangguk angguk tanpa sadar
" Ehhhh, ngomong apa kau tadi?? Tampan??  Hahahaha" Clarisa pun tertawa dan di ikuti oleh farhan
" Hadehh, ternyata ga ilang ya kepedean lo setelah sekian lama "
"Yeee sosok farhan yang tampan tuh harus PD donggg"
Keduanya pun tertawa bersamaan
Mereka pun berbincang cukup lama sampai sampai tak sadar sudah mau magrib
" Yahh udah mau magrib nih " Ucap Clarisa sambil melihat jam tangan mungil di pergelangan tangan nya
" Iya nih, yuk gw anter lu pulang, besok gw jemput ya jam sembilan " Ajak farhan
"Ha?? Mau kemana besok jam sembilan?? "
"Ikut aja lah, entar juga tau sendiri, pokoknya besok gw jemput jam sembilan, titik"
"Okelah"
Farhan pun pulang sambil mengantar Clarisa ke rumah nya........