pahitnya sebuah rasa

17 7 0
                                    

Hari" Kini telah berlalu, dan semenjak hari itu Clarisa hampir tak pernah melihat sosok danny, seakan" Dia telah lenyap dari dunia ini
Hari ini Clarisa memutuskan untuk pergi jalan" Keluar, dan saat di jalan Clarisa berpapasan dengan danny.......  , Clarisa tersenyum kecil kepada danny tetapi danny tidak mempedulikan Clarisa tapi malah menyapa seorang cewek yang berada tepat di depan Clarisa
Mereka berlalu begitu saja..........., di sepanjang jalan air mata tak henti" Nya mengalir dari mata Clarisa, Clarisa tak tau mengapa dia sampai menangis
Akhirnya Clarisa pun memutuskan untuk pulang....
Sekarang Clarisa sudah berada di kamarnya, dia membaringkan tubuhnya di atas kasur sambil memeluk teddy bear nya dengan kuat, dia menangis tersedu-sedu dan seperti biasa dia mencurahkan semua isi hatinya di buku diary nya

"Mengapa aku menangis? Sedangkan dia bukan siapa-siapa! Mengapa aku bersedih? Padahal aku tak pernah menginginkan dia untuk ada! Dia bukan siapa-siapa, tetapi mengapa dia bisa sampai membuat ku terluka? Aku tak menginginkan rasa ini! Aku tak menginginkan dia! Yang ku ingin hanya supaya aku bisa bahagia tanpa terlibat dengan yang namanya cinta! "

Clarisa membenamkan kepalanya di meja belajar, tiba" Deringan telepon mengagetkan nya, dia mengatur nafas dan melihat siapa yang menelfon nya, ternyata yang menelfonya adalah nisa
Wait, nisa itu salah satu temen deket Clarisa ya, dan Clarisa sering banget curhat kepada nisa akan masalahnya.... Ok lanjut....
Clarisa mengangkat telfon dari nisa....
Nisa : " Woe ris... Lo ga papa kan? "
Clarisa : " Gw g kenapa " Ada apa emang? "
Nisa : " Lo lupa ya janjian mau ketemuan ama gw? Dan gw tunggu lama banget lo ga datang" Gw kira lo kenapa napa"
Clarisa tersentak karena teringat bahwa dia telah membuat janji dengan Nisa
Clarisa : " Aduh nis.... Maaf ya gw kelupaan "
Nisa:" Yaudah deh gpp, eh tunggu... Lo abis nangis ya? Suara lo kok kek gt sih! "
Clarisa : " Enggak kok, gw gpp"
Clarisa berusaha menyembunyikan nya dari Nisa, tetapi Nisa tidak sebodoh itu sehingga bisa di tipu
Nisa: " G usah bohong lo, gw udah lama kenal lo, jadi gw tau bahwa lo abis nangis, ada apa? Cerita cepet! Atau gw ke rumah lo sekarang? "
Clarisa :" Eh g usah kesini! Yaudah gw cerita"
Clarisa pun menceritakan semuanya dari awal kepada Nisa, dan akhirnya Nisa pun mengerti semuanya
Nisa : " Lupain dia! Banyak orang di luar sana yang lebih baik dari dia!"
Clarisa merasa sedikit lega karena telah berbagi cerita dengan Nisa, dan Clarisa pun berusaha melupakan danny atas saran dari Nisa.....

"Andai itu terlalu menyakitkan bagimu, pergilah! Jangan bertahan, kasihanilah hati mu, kau mungkin kuat, tapi hatimu pasti akan tertekan"

Ok lanjut part selanjutnya ya.......
♡´・ᴗ・'♡

Manis Pahitnya Kehidupan Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang