prolog

284 27 0
                                    

Hidup ini memang terlalu kejam untuk orang biasa seperti dirinya.Tidak ada uang,terlilit hutang oleh ayahnya sendiri dan nasib yang begitu buruk untuk dijelaskan.Dari kecil dirinya hidup susah,sekolah hanya sampai menengah atas saja selepas itu bekerja untuk memenuhi kebutuhan hidup,Ibunya? Hmm yahh wanita itu pergi saat umurnya 10 tahun.Meninggal?oh no salah besar,wanita itu pergi dengan sendirinya tanpa kabar dan hilang ditelan bumi,meninggalkan dirinya beserta sang ayah yang kerja banting tulang.Mungkin tidak kuat hidup miskinlah faktornya dia pergi begitu saja tanpa pamit.Membuat ayahnya begitu sedih hingga di umur nya yang ke 17 tahun tepat hari kelulusannya ayahnya,pulang dalam keadaan mabuk bukan nya menemaninya dihari kebahagiaan nya.Terus diam setelah sadar dari acara mabuk nya,seolah memikirkan sesuatu...yang memang memikirkan sesuatu.Esoknya ayahnya melakukan hal sama seperti ibunya,pergi.Membuat pikiran nya stress,namun apa boleh buat hidupnya sudah hancur dari kecil,biarkan saja..relakan.Walau sesak di dada dirinya harus kuat.Membiarkan mereka menelantarkannya seperti anak yatim piatu itu sudah membuatnya berfikir kalau hidup itu...penuh kejutan.Mencari pekerjaan sangat sulit untuknya yang hanya lulusan menengah atas.Hingga dirinya diterima di kafe kecil,yang menjual makanan sederhana itu sudah membuatnya bersyukur besar.Dua tahun dirinya bekerja disana,cukup membiayai kebutuhan sehari hari,hingga malam begitu dirinya selesai mandi.Kediamannya yang mungil itu didobrak kuat oleh segerombolan pria berbadan besar,menyeretnya paksa tanpa memperdulikan teriakan tanda tanya dan kemarahannya.Membawanya kedalam mobil hitam mengkilat dan meluncur cepat sebelum dirinya melihat rumahnya sendiri di biarkan terbuka lebar,membuat setetes air matanya meluncur sesak ketika mengingat ada uang nya disana.
TBC


Vote atuhh...jan jadi siders biarpun yg follow ai cuma dikit:v

RedemptionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang