MY SCENERY IS JUST YOU (complete)

part 54

......

sesampainya di kediaman hwang pada malam itu, terlihat ramai sekali, terlihat seperti sedang terjadi sesuatu yg krisis..

sinb jelas segera menyadari hal tersebut, namun sinb enggan berbicara...

sampai akhirnya ketika saat itu sinb sudah berada di luar mobil, dan para bodyguards nya sudah tidak memegangi tubuhnya lagi..

di saat itulah sinb terlihat segera berjalan masuk ke dalam rumah tanpa berniat berbicara kepada sang ibu tiri lagi..

namun, langkah sinb terhenti ketika ibu tirinya mulai berbicara..

"bukan kah kau sangat ingin bertanya mengapa sangat ramai disini?" teriak ibu tiri nya..

sinb menghentikan langkah nya sesaat..
karena saat itu terlihat juga yves disana..

"ada apa ini?" batin sinb..

lalu beberapa saat kemudian, nyonya hwang mulai berjalan mendekati sinb dan bahkan berdiri di hadapan sinb..

"apakah kah kau tau, karena sikap egoismu-- kau mengakibatkan satu hal yg fatal?" tanya nyonya hwang..

sinb terlihat heran atas apa yg dia dengar, tapi sinb pun masih memiliki sisa emosi.. terhadap nyonya hwang..

sampai akhirnya beberapa saat kemudian, sinb kembali di buat heran karena ada sosok krystal yg muncul dari arah dalam rumah mereka juga...

sinb menatap penuh tanya ke arah krystal yg sekarang sudah terlihat berjalan menuju ke posisi dimana sinb berada..

lalu krystal juga berbicara..

"kau sudah pulang.." ucap krystal singkat..

namun sinb belum berbicara atau bertanya, sinb terlihat lumayan heran..
terhadap segala sisi..

sampai akhirnya, krystal kembali berucap..

"masuklah, ayah menunggu mu." ucap krystal

"apa terjadi sesuatu?" tanya sinb

krystal terdiam... dan enggan berbicara..

dan di saat itulah,
perasaan sinb semakin tercampur aduk..

sampai akhirnya sinb menuju ke kamar ayah nya dan--

sinb terlihat bingung, mengenai kenapa semua orang yg ada di dalam sana malah menggunakan pakaian serba hitam...
terlihat sedih adapula yg menangis..
dan disana lumayan ramai..

sinb belum melangkah maju, namun krystal segera merangkul nya dan memberikan sebuah flashdisk di bawah tangan nya..

sinb pun melihat ke arah tangan nya di bawah, lalu bergantian melihat ke arah krystal..
sinb seperti bertanya-tanya mengenai kelakuan krystal, namun sinb enggan bertanya..

sampai akhirnya krystal lah yg berbicara..

"titipan terakhir ayah, untukmu." jelas krystal

sinb pun lagi segera melihat ke arah krystal..
ada pikiran yg membuat sinb sesak saat itu..
namun sinb tak berani menerima kenyataan..

sinb merasa takut..
jikalau apa yg dia pikirkan itu, adalah-- sebuah kenyataan..

namun--

beberapa orang yg tadinya berada di dalam kamar ayah nya, seperti bergantian memberikan belasungkawa..

sinb pun masih fokus pada posisi diamnya.. dirinya enggan berucap..
atau mungkin tak bisa berbicara..

sampai akhirnya kamar sudah kosong dan hanya menyisahkan krystal, sinb dan ayahnya yg terlihat terbaring di tempat tidur..