2

534 7 0
                                    

"Mahh pah aku berangkat duluan yaa udah telat!" Ucap gue sambil salim ke bonyok gue bergantian

"Gak sarapan dulu kamu?" -Papah

"Enggak pah udah telat!" Ucap gue langsung lari ke luar rumah

"Hati hati!" Teriak mamah

"IYA" gue juga gak absen teriak

Gue langsung naik motor metik gue dan langsung gass ke sekolah

.

Sampainya di sekolah gue buru buru parkir dan langsung masuk kelas

"WOY! MOLOR MULU!" Teriak gue ke temen sebangku gue yang lagi molor

"Bangkai ekso lu gak bisa yaa gak teriak sehari aja!" Ucap May temen gue

"Gak bisa dong! Lagian lu molor terus" Ucap gue langsung duduk disampingnya

"Yeuuu jomblo"

"Bodo amat!"

.

Jam istirahat

Sekarang gue lagi otw kantin sama si May plus doinya May

"Quin!" Otomatis gue nengok ke sumber suara kan gue yakin itu sahabat plus mantan gue karena yang manggil quin di sekolah cuman dia sama Sam gue juga bisa ngebedain Suaranya Sam sama dia

"Apa?" Jawab gue

"Sini sama gue daripada lu jadi nyamuk!"

Oalahhh penyelamat kuping mata bibir dan hati gue, gue langsung nyamperin si Mashiho dan duduk di depanya
Btw Mashiho itu temen kecil gue, mantan gue juga, kita sering putus nyambung gitu lohh dulu tapi

"Mang siomay biasa!" Ucap gue ke kang siomay yang ada di deket tempat duduk gue sama mashiho

"Okay!" Ucap kang siomay

"Hiho lu kapan ke Jepang lagi?"

"Hiho hiho, ketauan nihh gak bisa move on dari gue"

"Mata lu, gak bisa move on, lu aja panggil gue quin terus"

"Emang gue gak bisa move on apa lu? Ahh kalo gue tembak juga-" ucapnya sengaja gue potong

"Mati gue! Udah ahh jan berisik! Thank you mang so!"

"Siapp!" Kang siomay

"Cio kapan lu ke Jepang lagi?"

"Ngusir lu?"

"Kaga bukan gitu"

"Terus apa?"

"Gue mau nitip dongg seperti biasa"

"Nitip mata lu, minta dibeliin itu mah"

"Yaaa beda tipis lahh"

Gue makan seperti biasa, gak jaim jaim gue mah biasa aja, tapi keselnya si hiho itu liatin gue makan terus dari ni siomay penuh sampe tinggal piringnya

"Ngape lu? Gak bisa move on?"

"Gak pernah bisa move on gue dari lu"

"Stroberi mangga gila, sori gak lagi" ucap gue meletin lidah terus pergi dari sana sambil teriak
"Mang dibayarin Mashiho"

Gue otw ke kelas yang ada di lantai 1 kls 3 biasa suka paling deket sama gerbang, tapi dari kantin gue ngelewatin koprasi siwa dan disana banyak adik adik kelas gue yang kantongnya masih tebel tebel jajan di kopsis

"Kak ruth" panggil salah satu adik kelas cewe di depan kopsis

Dan gue cuman balikin badan dan naikin alis

RUTHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang