~Dijodohkan?
~Masuk Asrama?
~Berhenti sekolah dan langsung menikah?
"Kalian berdua, Cepat belajar Bahasa Korea!!" Ujar Cewek pertama menggebu-gebu.
"Apa? Come on Nan!!, Kita tuh lagi pusing mikirin masalah kita masing-masing, sekarang bukan waktunya...
Sebagian cerita ini nyata dan kebanyakan lainnya halu, jadi.... Mohon toleransi yaa💜
Maafkan thor kalau ada typo×^×
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
***
Part Nana
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Nama : -Nana Umur : -Yang paling tua,(beda 2 tahun dari kedua gadis di cerita ini) Tanggal birthday: 15 Mei Anak ke: -4 (dari 4 bersaudara, alias bontot) Sekolah: -lagi kuliah Problem: tengok aja dlu:^
Masa depan...
Ini siang yang terik di Banjarmasin, sama seperti biasanya...
Nana melangkahkan kakinya berat menuju dapur kediamannya. Bukan dia tak punya pembantu, bahkan untuk membuka mulut saja dia mager.
"Ini rumah kok gede banget si?! Capek tau nggak naek-turun tangga melulu!"
Omelnya di depan para pembantu rumah tangganya yang sedang sibuk membersihkan rumah.
Tapi apa nggak terlau over? Mereka sampai mengganti horden yang baru dipasang 5 hari yang lalu.
" Bi' ngapain beres-beres kan udah tadi pagi." Tanyanya kepada kepala pelayan.
"Ohh...nona muda sudah bangun. Begini non, tuan tadi menelfon saya, beliau bilang mau kesini nanti jam 2. Jadi kami sedang berbenah untuk kedatangan beliau."
Nana total kaget dan melebarkan kantung penutup kedua netra kembarnya.
"Whatttt???! Buat apa?."
"Saya juga tidak tau nona, yang pasti penting. Jadi sebaiknya nona bersiap, mandi dan memakai baju sopan"
("Kalau tu orang sampai datang ke rumah nggak bilang2 dulu ke gua. Berati ada something, gua sampai disuruh pakai baju sopan lagi. Wah.... ada yang nggak beres😑🤔)
Omel nana di dalam hatinya...
Nana adalah anak yang sopan dan penurut, mamanya selalu mengajarkan itu sebelum ia meninggal.
Nana keluar dengan kondisi rapi dan memakai gaun yang sopan.
Ia disambut dengan pemandangan tak biasa. Apa ini?, papanya membawa seorang pemuda lengkap dengan kedua orang tua lainnya yang sepertinya nana pernah lihat.
Nana tercekat di posisi sedang turun dari anak tangga rumah mewahnya. Dia terus berdebat dengan hati, otak, pikiran jernih, dan pikiran kotor.
Lalu mendapati 1 kesimpulan dari musyawarah dadakan itu.
Dia akan di JODOHKAN!!!...
hay readerss...👋
Aku comeback cerita baru dan berbeda dari cerita² ku sebelumnya. Karena ini nggak tentang fantasi😅
Pemain dalam cerita ini nyata, jadi ini bakal beda! *^*
Tunggu terus kelanjutannya yaa..
Borahae..
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
