Addict To You

1K 77 51
                                    

Pairing : Kim Seokjin & Kim Namjoon
Lenght : Oneshoot
Bahasa : Non baku

...

Namjoon, Kim Namjoon mahasiswa jurusan sastra sedang menunggu kedatangan sahabatnya, Min Yoongi.

Saat sedang membaca buku, seseorang berdiri di hadapannya.
"Tumben sendiri?" tanyanya angkuh.
Namjoon tidak menjawab, karna tidak kenal.
"Kim Seokjin, aku mengenal baik sahabatmu Min Yoongi." lelaki bernama Seokjin mengulurkan tangan agar bisa berkenalan dengan Namjoon.
Sayangnya Namjoon tidak menghiraukan, menurutnya lelaki ini tak punya sopan santun.

Saat Namjoon melangkah pergi, Seokjin menghadang jalan Namjoon.

"Kenapa pergi gitu ajah?" tanya Seokjin heran.
"Sayangnya aku tidak suka cara berkenalan dan cara bicara yang arrogan."  kata Namjoon to the point.

Dan Seokjin tersenyum saat Namjoon melangkahkan kakinya pergi.

"Sudah kuduga, kamu bukan dominan." seru Seokjin pelan.

.

"Joon kok gak nungguin abang?" tanya Yoongi yang duduk sebelah Namjoon.
"Maaf, tadi aku tiba-tiba nggak mood, jadinya langsung ke kelas." kata Namjoon sambil meminta maaf.
Yoongi mengusap rambut Namjoon tidak masalah pada hal semacam ini.

Yoongi hanya suka kemanapun bersama Namjoon.

.

Saat kelas selesai, Namjoon masih berada di kelas, dan Yoongi pergi membeli makanan untuk mereka berdua.
Beberapa anak juga memilih di kelas sebelum kelas berikutnya dimulai.

Kim Seokjin memutar bangku depan Namjoon dan duduk di hadapan Namjoon.
Namjoon hanya memandangnya sekilas, lalu lanjut main HP.

"Gimana hubungan kedekatan kalian? Sebatas sahabat atau lebih?" tanya Seokjin membuat Namjoon merasa risih.
Ia menatap Seokjin.
"Apa maksud ucapan kamu?" tanya Namjoon terganggu.
"Sudah jelas yang kutanyakan, apa dan bagaimana hubunganmu dengan Yoongi." kata-kata dari si arrogan ini membuat Namjoon sama sekali tak paham.
Jelas sekali ia dan Yoongi hanya sahabat baik, lalu mengapa kini malah dipertanyakan oleh orang yang bagi Namjoon asing.

"Kita dengan jelas sahabat, memangnya dekat sebagai apa selain sahabat. Lagipula kita sama lelaki." kata Namjoon memperjelas.
Seokjin malah ketawa puas.
"Kalau gitu, aku mulai sekarang bebas deketin kamu." kata Seokjin yang membuat Namjoon mengernyit heran.

Kim Seokjin, lelaki yang seenaknya mengatakan hal semacam itu.

"Kak Seokjin." panggil Yoongi yang berjalan mendekat.
Seokjin menoleh.
"Ouh adik sepupuku baru datang." sapa Seokjin sambil tertawa remeh.
Orang ini sungguh menyebalkan.

"Ngapain disini? Habis ngobrol apa sama Namjoon?" tanya Yoongi was-was.
Pasalnya kakak sepupunya ini menyebalkan dan suka seenaknya sendiri.

"Aku habis bilang ke Namjoon, kalau mulai sekarang aku akan bebas deketin dia dan kamu kalah." bisik Seokjin yang membuat Yoongi mendadak marah.

Sedangkan Namjoon tidak tahu apa yang sedang kedua sepupu itu bicarakan.

.

Namjoon merasa heran karna kini Yoongi mulai bertingkah aneh.
Sejak beberapa hari lalu Seokjin mendatangi kelas mereka, Yoongi jadi pendiam.

"Kamu kenapa sih bang? Kok jadi aneh?" tanya Namjoon heran.
Yoongi tidak memperdulikan Namjoon dan menengak habis kaleng beer ke tiga.
"Abang denger gak sih?" tanya Namjoon sebal sambil menahan tangan Yoongi.

"Kenapa kamu gak pernah bilang kalau Seokjin mulai deketin kamu?" tanya Yoongi mendadak kasar.
Namjoon melepas genggaman tangannya.
"Aku nggak merasa dia penting hingga harus cerita ke kamu." jawab Namjoon sedikit bingung.
Kenapa Yoongi merasa terganggu akan Kim Seokjin.

Jinnam Addicted Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang