Kini seorang gadis cantik tengah menatap bangunan mewah didepannya.dia baru saja selesai penerbangan.
"Huh,nggak sabar ketemu abang"
Ucap sambil menjalankan mobil sedan merah pengeluaran terbaru dari prancis.
Dia Graveshia natelina zeyzly. Gadis yang dulu kerap dipangil buluk kini telah berubah menjadi natelin yang cantik bak model.dua tahun dia menjalani hidupnya di jerman dengan nenek,kakeknya.
Tin
Bel mobil natelin terdengar nyaring di telingga satpam yang sedang tertidur di kursi panjang dekat gerbang,dan alhasil satpam yang kerap dipanggil mang upin itu terbangun.
"MANG UPIN BUKAIN GERBANGNYA DONG"
mang upin berlari mendekat kearah mobil natelin.
"Iya neng ada apa"
Natelin menurunkan kaca mobilnya dan menongolkan kepalanya disela-sela kaca.
"Mang upin bukain gerbangnya dong"
Ucap natelin,mang upin tampak binggung mengapa gadis didepannya bisa tau namannya.
Mungkin dengan natelin yang sekarang akan banyak yang lupa dengannya.
"Loh kok neng tau nama saya"
"Ck masak lupa sama natelin sih~"
Kesal natelin.
"Natelin,natelin kok kayak tau namanya ya"mang upin mulai megingat-ingat.
"Oh,non natelin ngomong atuh dari tadi,mamang teh lupa habisnya non natelin sekarang udah berubah kayak model yang ada di tv tv tu"
"Ah mang mah bisa aja"
Ucap natelin malu-malu.
"Yaudah non masuk aja"
"Lah lah mana bisa natelin masuk mang kan gerbangnya masih ditutup"
Mang upin menimpuk kepalanya sendiri,dan berlangsung membukakan gerbang.
"Maksih mamang upin,oh ya ini natelin ada oleh-oleh buat mang upin"ucap natelin dengan memberikan kotak kepada mang upin.
"Ya ampun non makasih atuh,jadi ngerepoting"
"Natelin nggak repot kok mang,yaudah natelin masuk dulu ya"
Natelin mulai memakirkan mobil di depan rumah mewah ayahnya ini.
Natelin berjalan mendekat ke pintu utama.
Ting tong.
"Iya sebentar"
Pintu terbuka dan menampilkan wanita yang mengngunakan setelan pembantu.
"Mbaknya siapa?"
Tanya pembantu itu.
"Gue natelin,anaknya pak anang"
Ucap natelin.
"Mbk nya nggak usah ngaku-ngaku deh,pak anang tuh nggak punya anak perempuan,adanya mas refan anaknya"ucap pembantu itu dengan memandang natelin sinir.
'pembantu baru mungkin'
Batin natelin.
"Kalok nggak percaya coba panggilin ayah saya"
Ucap natelin dan menggeser tubuh pembantu itu yang menghalanggi jalan masuk.
"Eh,mbk nya mau kemana.mbk itu tamu kok nggak tau diri banget sih"
Ucap pembantu itu,sumpah kalok gini natelin pingin nyakar-nyakar tuh mukak.
"Lah lo kok nyolot,kalok nggak percaya mending panggilin ayah saya"
"Iya iya ,bentar mbk nya duduk aja tapi jangan coba-coba buat nyolong ya"ucap pembantu itu dan berlangsung berjalan ke kamar anang.
Tok tok tok
Cklek
Pintu terbuka dan menampilkan anang disana.
"Iya ada apa mia"
"Itu pak dibawah ada cewek yang ngaku-ngaku anaknya bapak"
Anang mengerutkan keningnya.
"Yaudah kamu balik kerja aja,biar saya yang urus"mia hanya menganguk,dan berjalan ke dapur.
Anang masih memikirkan siapa gadis yang mengaku-ngaku sebagai anaknya itu.
Anang mulai berjalan ke ruang tamu
Dan terlihat gadis cantik yang sedang mengutak atik benda gepeng yang berada di tangannya.
"apakah anda mencari saya"
tanya anang,dan natelin menoleh ke asal suara.
"ayah-"
teriak naatelin dengan melempar hp nya dan menghambur kepelukan anang.
anang tampak kaget karena natelin tiba-tiba memeluknya.
"anda siapa?"
Natelin melepaskan pelukannya dan mulai memanyunkan bibir kesal.
"kok semua orang lupa sih,ayah lupa sama nate!"
anang berfikir sebentar menginggat nama nate.
"kamu natelin!"
anang memegang pundak natelin.
"Iyalah,mentang-mentang nate dua tahun di jerman,terus ayah seenaknya gitu ngelupain nate"
anang menarik tubuh natelin kepelukannya,airmatanya perlahan mulai lolos.
"kok nggak bilang-bilang sih kalo mau pulang,jadi ayah nggak bikin kejutan buat kedatangan kamu"
ucap anang mulai melepaskan pelukannya dan duduk disamping natelin.
"Nggak usah acara gituan lah yah,oh ya bunda sama abang mana?"
"ada kok bentar ya,BUNDA,ABANG"
"iya yah"
jawab keduanya dan berjalan mendekat ke arah anang dan natelin.
"ada apa yah"
tanya risa bunda natelin dan berlangsung duduk di sofa panjang dekan natelin diikuti Refan abangnya natelin.
"coba kalian tebak ini siapa"
risa dan refan tampak bingung siapa gadis cantik disamping anang ini.
"dia siapa yah?,jangan jangan ayah nyulik anak orang ya"
Ucap refan dengan asal.
"sembarangan kamu,ini tuh natelin adik abang"
Ucap anang membetulkan.risa dan refan tampak terkejut dengan jawaban anang.
"natelin!"
beo risa.
"tuh kan yah,semua tuh lupa sama nate.tau ah nate capek mau tidur"
natelin berjalan kesal menuju kamar dan menutup pintu dengan kasar.
Blam
Diruang tamu risa dan refan masih bingung dengan apa yang dia lihat.
"yah itu bener natelin anak bunda?"
tanya risa memastikan.
"Iya bunda,dia berubah ya jadi tambah cantik.nggak nyangka ayah"
"NATELIN"
teriak refan dan berlari menaiki tangga menuju kamar adiknya.
Cklek
Pintu kamar natelin terbuka,refan melihat natelin yang berdiri di balkon kamarnya menikmati setiap angin yang meniup memainkan rambut cantiknya.
Tanpa permisi refan mulai masuk merjalan mendekat ke arah natelin dan memeluk adik kecilnya ini dengan rasa rindu.
Natelin yang sadar ada tangan yang melingkar di perutnya mulai membalik badannya.
"natelin ,abang kangen"
ucap refan dengan nada alaynya.
"ihh abang kok jadi alay sih"
natelin bergidik ngeri.
"kok gitu sih sama abang,abang kan kangen sama kamu"
refan membekap tubuh kecil natelin.
"ABANG bau tauk"
Kesal natelin mulai mengibas ngibaskan tangannya.
"enak aja abang baru mandi kalek"
ucap refan tak terima.
"yaudah kamu istirahat dulu aja,besok sekolah bareng abang ok!"
"siap abang jelek"
ucap natelin menirukan gaya hormat,refan yang melihat itu mengacak rambut natelin gemas.
"yaudah abang ke kamar dulu ya,selamat istirahat princess"
setelah memgucapkan itu refan berjalan keluar kamar natelin dan berjalan ke kamarnya.
•••
Jangan lupa vote ya guys.
terus baca kelanjutannya. :)
KAMU SEDANG MEMBACA
Natelin
Teen Fiction"woy buluk" teriak salah satu anak laki-laki yang sedang duduk disisi lapangan basket. "lo bisa nggak sih gk usah pangil gw buluk,gw tuh pnya nama" ucap cewek yang diteriaki tadi tak terima. "kalok gw nggak bisa gimana" umpal balik cowok itu. nateli...
