Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
HAPPY READING!
JANGAN LUPAKAN VOTE NYA SEBELUM KALIAN MEMBACA.TKS
Pagi yang dingin menyapa Baekhyun di negara berbeda dan kebudayaan yang berbeda,sekitar jam 5 pagi Baekhyun sudah turun ke dapur untuk membuat sarapan
Baby nya masih tertidur nyenyak sekali,walau ia dan Chanyeol tidak tidur sekamar tapi itu bukan masalah bagi-nya.Baekhyun hanya menerima saja,mungkin memang Chanyeol belum terbiasa atau memang tidak mau tidur dengan pria seperti nya
Yang hanya Baekhyun mau baby nya bisa merasakan kehadiran sang papa,sekarang baby Jaehyun sudah berumur 3 tahun waktu yang baik untuk bisa mendekatkan sang anak kepada sang papa
Baekhyun tahu Chanyeol tidak akan pernah mau menerima sesuatu yang berasal dari diri-nya
Ia hanya ingin baby Jae bisa merasakan perlindungan sang papa yang berbeda dengan perlindungan yang di berikan oleh sang mama atau orang yang sudah melahirkan nya
Tok...tok..
Pintu kamar Chanyeol ia ketuk dengan pelan"Chanyeol ini sudah pagi"ujar Baekhyun dengan setia mengetuk pintu kamar itu
Tapi tidak ada jawaban dari sang pemilik kamar,dia mencoba membuka pintu dan ternyata tidak di kunci,oh bagus-lah
"Chan..chan..
"Mari bangun ini sudah pagi"ujar Baekhyun menunduk di depan laki-laki yang berstatus sebagai suaminya itu,tapi tidak bergerak sama sekali orang itu ketika di bangunkan
"Chanyeol"ujar Baekhyun lagi sambil menggoyangkan lengan yang terlihat sekali otot bisep nya,saat ini Chanyeol tertidur dengan menggunakan kaos tanpa lengan
"Chanyeol?"ujar Baekhyun lagi sambil membuka jendela kamar sang suami supaya ada fertilasi udara dari luar ke dalam
"Brengsek aku mau tidur jangan ganggu aku bodoh!"seru Chanyeol ketika sinar matahari menerobos ke kamar nya dan mengenai indra penglihatannya
"Tapi ini sudah pagi,kau tidak kuliah?"Tanya Baekhyun mencoba bersabar menghadapi laki-laki macam Chanyeol
"Don't pretend to care ME!"Ujar Chanyeol dengan nada tinggi lagi,Baekhyun menghela nafas lalu tetap teguh membangunkan Chanyeol karna ia harus ke kampus nya
"Chanyeol aku tidak mau kau terlambat"Ujar Baekhyun memberi pengertian dan tiba-tiba Chanyeol bangkit dari tidur nya lalu mennyeret Baekhyun dan mendorong nya ke belakang pintu kamar nya
Meremat lengan si mungil dengan keras tanpa belas kasian hingga kuku tajam Chanyeol dengan sengaja membuat luka di lengan mulus itu hingga mengeluarkan darah
Tangan satu Chanyeol tidak berhenti bergerak ia jambak rambut halus Baekhyun hingga pemuda itu mendongkrak ke atas,tanpa di lewati Chanyeol melihat air mata Baekhyun jatuh di kedua pipi nya
