3.

366 52 30
                                    

You claim it’s not in the cards

Katamu kita tidak berjodoh

Fate is pulling you miles away

Takdir menarikmu ke jalan yang berbeda

And out of reach from me

Semakin jauh dariku

But you’re here in my heart

Tapi kamu ada disini di dalam hatiku

.
.
.
.
.

Sehun dan jongin saat ini tengah duduk berhadapan dengan orang tua jongin.Bisa dilihat ada sekelebat suasana canggung yang menyapu ruangan itu.Sehun baru saja menjelaskan kedatangannya untuk melamar jongin,dan seperti yang kalian duga orang tua jongin sangat kaget mendengar nya.Setau mereka jongin tidak pernah berpacaran,bagaimana bisa tiba tiba ada orang yang melamar anaknya?apalagi seorang ceo muda yang sangat terkenal di korea,Oh sehun.

''Apa kau benar benar melamar anak kami?maksud ku hanya saja jongin sebelumnya belum pernah berpacaran jadu yah aku cukup terkejut mendengar lamaran mu ini nak'',tanya ayah jongin

''Ya tuan siwon ,saya serius soal ini.Jadi bagaimana?apakah anda bersedia jika saya melamar jongin?''

Siwon melirik istrinya sebentar,tiffany mengangguk dengan tersenyum kecil.Mau tak mau ia mengehembuskan nafas pelan,sepertinya memang laki laki ini serius dengan anaknya.Tak ada yang perlu dikhawatirkan,lagipula jongin sudah lulus kuliah

Siwon menepuk bahu sehun pelan,''Baiklah aku menerima lamaran mu untuk anakku,jadi berjanjilah untuk terus menyayangi dan menjaganya seperti kami menjaga jongin.Aku percayakan semuanya padamu''

Sehun tersenyum kecil dan mengangguk,''Ya tentu saja saya berjanji''.

Ia berucap tanpa tau apa yang akan terjadi ke depannya,apakah ia bisa menepato janji itu atau ia yang akan mengingkari janjinya sendiri?tidak ada yang tau takdir ke depannya

Dan setelah itu,sehun memutuskan untuk pulang menyiapkan pernikahan.Besok,besok juga dia menikah.Ia yakin jika eomma dan appa nya sudah mengetahui tentang ini mendengar kris yang tadi bilang ingin mengadukan perihal jongin dan dirinya.

Jongin mengantar sehun pulang hingga depan pintu rumahnya,ia tersenyum manis sambil memegang tangan sehun,''Hati hati ya sehun di jalan,dan jangan lupa untuk makan nanti setelah kau sampai.Kau tadi tidak makan apapun kan?''

Sehun mengangguk dan tersenyum simpul,ia mencium dahi jongin sebentar sebelum memasuki mobil dan melaju meninggalkan halaman rumah itu

Jongin tersenyum sendu menatap mobil sehun yang menghilang dari pandangannya,entah mengapa perasaan senang dan khawatir menjadi satu sekarang.Ia senang akhirnya bisa menikah dengan cinta pertamanya,tapi ia juga khawatir akan kelanjutan kisah pernikahan nya mengingat sehun yang tidak terlalu antusias dengan pernikahan ini

.
.
.
.
.

Sementara itu di dalam mobilnya sehun terus meremas erat rambutnya,sungguh ia masih ingin menikmati masa mudanya dengan bebas tanpa ada ikatan.Lagipula ia sedang menunggu seseorang,seseorang yang terlalu berarti untuk disebut hanya sekedar teman

Rewrite the starsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang