gimana sih kehidupan di kosan Campuran? apa sesuai expetasi atau tidak? mari kita lihat bersama
Bangtan Velvet
🚨bagi yang suka tolong tinggalkan jejak dengan Vote dan komenya ya, supaya penulis bisa giat updatenya🚨
Nama kosan ini memang unik karna sang pemilik adalah seorang penggemar warna Pink tapi ada singkatan tersendiri yaitu Positive,Idealis,native,Kind
Sang pemilik sengaja memilih nama itu supaya lucu dan unik tapi di balik itu tentu ada maknanya, silahka cari ya kalo nyerah hubungi saya😆
Kos timur di isi oleh para anak laki-laki dan di sisi Kanan oleh para ciwi ciwi, kos kosan ini aslinya gak nyampur satu gedung hanya berhadap hadapan di satu area dan hanya di pisah oleh lahan parkir saja cuman dapur utamanya nyampur dan jadi tempat ngumpulnya anak-anak kos kalo mau pada bacot dan jadi spot favoritenya penghuni kos larna selain bergaya Bar dapur utamanya juga luas dan gak terkesan dapur pada umumnya di Kos kosan
Kalau Tv di setiap kamar di pasang dan kalau ingin nonton bareng biasanya penghuni Kos bakal bikin layar tancep dadakan di halaman parkiran dan gelar tiker, katanya untuk lebih memperakrabkan diri masing-masing.
Mari perkenalkan penghuni di kubu kiri
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Arjuna Indra Pemuda
Si mas ganteng biang recehnya Kosan, tapi sering jadi juru masak buat penghuni kos bareng Linda, seorang Dokter Residen spesialis Bedah Trauma tahun terakhir di Rumah sakit ternama di jakarta
'' ribet ah kalo ngontrak apart atau beli rumah kalo belum ada yang ngurusin''
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Bahtiar Sadana
Orang Medan campuran jawa timuran kadang kalo lagi marah anak-anak kosan justru bakal nahan ketawa karna logatnya jawa tapi bahasanya bahasa medan, nah lo bingung kaga tuh, doi salah satu produser di salah satu stasiun TV swasta.
''Alasan gue sama kaya juna''
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
