● Jangan pernah kembali lagi saat kau sudah jauh pergi karena hati ini sudah nyaman bersama kesendirian ini ●
"Cio aku akan keluar hari ini"
"Kemana kau akan pergi?"
"Aku hanya akan mencari sebuah pekerjaan dan sebuah kontrakan"
"Bukannya ini masih terlalu pagi? Ini masih jam 8 pagi"
"Justru itu, jika aku keluar saat siang cuacanya sangat panas, aku takut jika pingsan ditengah jalan, kemudian jika aku keluar pagi bukankah itu baik untuk kesehatanku? Mendapatkan sinar mentari pagi dan sedikit olahraga kaki"
"Ah ya benar juga, apa kau sudah sarapan?"
"Ya, aku sudah selesai sarapan pagi ini"
"Apa kau sudah meminum susu yang aku belikan untukmu?"
"Ya, aku sudah meminumnya juga"
"Apa kau ingin kutemani?"
"Tidak, aku akan pergi sendiri"
"Tapi, aku khawatir padamu, biarkan aku ikut denganmu ya"
"Cio, percayalah padaku, aku akan baik-baik saja"
"Tapi asa-
"Lebih baik kau jaga saja apartementmu, aku berjanji akan kembali dalam keadaan baik baik saja, kau tunggu saja aku"
"Baiklah asa, kau memang keras kepala, hubungi aku jika terjadi sesuatu"
"Baiklah aku pasti akan menghubungimu jika sesuatu telah terjadi padaku, aku pergi ya"
"Hati-hati dijalan asa"
"Pasti"
Hari ini merupakan hari ke tiga sejak asahi dan junghwan tinggal di apartement milik keluarga junkyu dan mashiho,
Dua hari kemarin mashiho memaksa asahi untuk tetap diam didalam apartement, ia juga mencegah asahi keluar dari jangkauannya karena dirinya yang terlalu khawatir pada asahi,
Hingga hari ini asahi mencoba memaksa mashiho untuk kesekian kalinya dan akhirnya membuahkan hasil mashiho mengizinkannya untuk pergi,
Jika ia tak pergi mencari suatu pekerjaan lalu dari mana ia bisa mendapatkan uang?
Lalu jika ia tak pergi mencari sebuah kontrakan, masa iya harus menetap disini untuk selamanya?
Asahi merasa tak enak karena menumpang disini, apalagi mashiho yang bersikeras membayar dan membiayai semua kebutuhannya dan kebutuhan junghwan,
Asahi tau mereka menerima baik kedatangannya dan juga junghwan,
Bahkan inhongpun terlihat sangat bahagia dapat satu kamar dengan junghwan, begitupula junghwan,
Namun, lama kelamaan asahi mulai merasa tak enak, ia merasa harus cepat pergi daripada merepotkan sahabatnya itu,
Asahi bersyukur memiliki sahabat seperti mashiho yang selalu ada untuknya.
Kembali ke asahi,
Ia tengah berjalan santai menghirup udara pagi, sesekali mengelus perutnya yang mulai membuncit,
Ia terus berjalan dan berhenti menunggu lampu merah datang untuk menyebrangi jalanan yang ramai lalu lalang kendaraan ini,
Lampu merah datang, baru saja ia akan menginjakan kakinya diatas trotoar, namun seseorang dari belakang menarik tangannya hingga membuatnya berjalan mundur beberapa langkah dan menatap siapa sang penarik tadi,
KAMU SEDANG MEMBACA
Jaesahi 2 || Baby's Adult Day ✔
Fanfiction[END] [Revisi Soon] Jaesahi ft. junghwan x inhong Note : baca dulu jaesahi | a struggle biar lebih apdoll❤ "Junghwan sayang papah" "Junghwan sayang ayah" Lika liku kehidupan rumah tangga jaesahi, Mereka harus menjaga penuh junghwan yang notabenenya...