Dominan! [KookV]

Part 3

Karena typo adalah sebuah keterbiasaan bagi mochi jadi tolong dimaafkan.

Selamat membaca :)

♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡
.
.
.

Jungkook baru saja keluar dar kamar mandi. Ia hanya menggunakan handuk untuk menutupi bagian privasinya dan membiarkan bagian atas itu terekspos bebas.

Jungkook tersenyum kala melihat Taehyung mengerjakan tugas dengan alis yang menyatu karena terlalu fokus pada layar laptop itu. Ia juga memperhatikan bagaimana bibir itu mengerucut ketika salah ketik dan mungkin karena masalah yang lain.

Ia mendekati kekasihnya yang tengah duduk di tengah ranjang. Ia juga ikut duduk tanpa mengalihkan perhatiannya dari wajah imut Taehyung yang sedang berkonsentrasi.

"Eoh? Hyung sudah mandi?" tanya Taehyung

"Sudah" jawab Jungkook singkat dan masih memandang wajah bak dewi itu.

"Ada apa hyung? Wajah Taetae jelek ya? Huft~ mungkin karena lelah membaca semua laporan ini" Taehyung mengoceh dengan tangan yang menangkup pipinya karena rasa kantuk menyerangnya

"Kau cantik" ucapan itu sontak membuat Taehyung memerah dan mengalihkan matanya dari wajah Jungkook. Ia berpura-pura sibuk dengan laptopnya untuk mengurangi rasa malunya.

Jungkook tersenyum kecil melihat kekasih manisnya malu, karena Taehyung yang seperti ini adalah hal yang Jungkook suka. Ia mendekat kearah Taehyung dan meletakkan dagunya pada bahu sempit kekasihnya.

"H-hyung" Taehyung mengigit bibirnya tak nyaman karena nafas Jungkook menyentuh daerah sensitifnya.

"Tae, aku mau ini" tangannya meremas dada berisi Taehyung dengan remasan lembut.

"T-taetae selesaikan nghh ini dulu" Taehyung semakin kesusahan menahan desahannya karena tangan nakal itu terus meremas dadanya dari luar baju bahkan memilin putingnya yang mengeras.

"Kau menolak?" bisiknya disertai jilatan basah juga gigitan pelan membuat Taehyung melenguh

"T-tidak hyung" Taehyung menggeleng

"Kau salah memanggil sayang"

"M-maaf daddy, Tae tak akan mengulangi lagi" cicitnya

"Selesaikan dulu, aku akan per-"

"Jangan pergi, Tae mau" Taehyung mencegah tangan Jungkook yang beranjak dari tempat tidur.

Jungkook tersenyum tipis kemudian ia menatap Taehyung intens hingga membuat Taehyung menunduk takut

"Lepas bajumu dan tunggu aku kembali" lagi-lagi Taehyung hanya mengangguk

……

Jungkook kembali ke kamar dengan membawa segelas es batu ditangannya. Ketika membuka pintu matanya dihadiahi pemandangan yang membuat siapa saja langsung menyerang kekasih manisnya bahkan pria straight sekalipun. Mungkin.

Bagaimana tidak? Kekasihnya itu duduk anggun ditengah ranjang dengan tubuh polos tanpa luka kecuali kalung liontin hadiah darinya dulu dan jangan lupakan bercak merah yang memnuhi sekujur tubuhnya bekas bermain kemarin. Puting semerah kuncup mawar itu mengundang siapapun untuk menghisap nya

Tatapan sayu itu membuat Jungkook sulit mendeskripsikan Taehyung. Bibir merah alami yang tengah menggigit jari telunjuk itu begitu sexy.

"Apa kau mau berdiri disitu tanpa menyentuhku, daddy?" panggilnya dengan senyuman miring menyadarkan Jungkook dari euphorianya

"Kau selalu nakal, Tae" Jungkook mendekat kemudian berdiri disamping ranjang dengan tangan yang masih sibuk memasukan esbatu dalam mulutnya.

Taehyung yang melihat itu langsung merangkak menghampiri Jungkook dan membuka handuk yang sedari tadi mengganggu pemandangannya. Ia tersenyum polos kala Jungkook terkejut dengan aksinya

"Taetae lapar" cengiran polos itu berbanding balik dengan tangan yang sibuk memijat penis Jungkook

Jungkook tersenyum miring kemudian melumat bibir merah itu dengan es batu yang masih berada utuh di mulutnya. Taehyung mengambil es batu itu dengan lidah kecilnya dan terjadilah peperangan lidah hingga es batu tersebut mencair dan mengalir dileher jenjang Taehyung

"Taetae mau ini, boleh?" tanyanya mengeluarkan puppy eyes dengan tangan meremas kuat kejantanan Jungkook

"Apapun untukmu, baby"

Taehyung memasukkan es batu kedalam mulutnya kemudian ia sengaja meneteskan air liur dinginnya pada penis tegang itu. Ia memasukkan kejantanan Jungkook dengan es batu yang masih belum habis didalam sana

"Fuck" Jungkook menggeram merasakan penisnya ngilu karena dingin dan nikmat karena servis yang diberikan oleh Taehyung. Ia menjambak rambut coklat Taehyung dan menggerakkan pinggulnya brutal hingga membuat Taehyung tersedak.

Taehyung hanya bisa meremas paha kekar itu kuat ketika penis itu menumbuk tenggorokannya kuat, namun hebatnya ia bisa menyesuaikan ukuran penis itu.

Penis itu serasa berkedut dan sedikit membesar. Jungkook menyuruh taehyung menungging karena ia hanya ingin mengeluarkan spermanya didalam lubang sempit milik kekasihnya itu. Taehyung menungging dengan dan menolehkan kepalanya kearah jungkook yang masih berdiri di pinggiran kasur. Jungkook menarik pingguk itu mendekat kearahnya.

Jungkook memandang hole pink itu berkedut diantara dua bongkahan pantat yang terlihat padat, bibirnya terasa kering ketika dihadapkan pemandangan seperti ini. Ia mengambil satu bongkah es kemudian mengoleskannya pada luaran lubang taehyung yang berkerut itu

"Aahh dad - aahh eunghh" taehyung sedikit tersentak hingga badannya maju namun gerakan itu terbatas karena jungkook mencengkeram kuat pinggangnya

"Mendesah lebih keras tae, sebut namaku" jungkook memasukkan bongkah es batu itu kedalam hole taehyung lalu mendorong nya dengan penisnya dalam sekali hentak

"Nyaaahh daddyhh!" Taehyung melengkungkan tubuhnya dengan indah ketika dingin es batu beserta penis jungkook menumbuk telak prostatnya

Jungkook menarik bahu taehyung dan membuat punggung taehyung bersandar di dada bidangnya. Ia menahan dada taehyung dan sesekali meremasnya kuat sehingga taehyung mendongak keenakan.

Gerakan jungkook cukup brutal sehingga membuat penis itu terlihat sedikit menyembul di perut taehyung. Taehyung menolehkan kepalanya bergerak mencari bibir jungkook.

Jungkook tersenyum melihat tingkah taehyung dan segera melumat bibir itu dengan kasar namun memabukkan. Bahkan tumbukan dibawah sana tidak berkurang sama sekali

"Mmpphh! Aanghh - umphh da - nghh!" Taehyung meracau didalam ciuman panas itu

Setelah beberapa lama akhirnya keduanya keluar bersama hingga membuat taehyung ambruk dengan badan yang bergetar hebat

Jungkook memindahkan tubuh mungil kekasihnya di posisi yang nyaman. Selanjutnya ia menuju kamar mandi untuk membersihkan kembali badannya dan membawa baskom air untuk membersihkan tubuh taehyung. ketika ia kembali ke kamar, ia melihat taehyung yang sudah tertidur pulas. Jungkook kembali mengulum senyum dan kemudian membersihkan tubuh kekasihnya itu kemudian memakaikan taehyung baju karena ia tidak ingin pacarnya itu sakit.

Setelah semua kekacauan ia bersihkan, ia merebahkan dirinya disamping taehyung dan memeluk taehyung lalu menyelimuti tubuhnya dan kekasihnya dan ikut menjemput taehyung bermimpi indah.

.
.
.
.

Tbc !

Part selanjutnya bakalan ada iya iya antara yoongi dan hoseok omomomo