Perfect Brother || Wanna One [On Going]

34

vote napa gan,-

maap baru up hwhw.
dari kemaren seneng bgt aku, ga ngerti lagi😭

__________________________________________

◼◼◼

Mereka udah sampe di toko buku, Haechan markirin motornya di parkiran. Abis itu mereka berdua masuk kedalem.

"ini cuma toko buku doang?" tanya Haechan sambil ngelepas hoodienya karna tadi dia pake hoodie dan sekarang hoodienya dia tenteng.

"enggak, ada cafe juga tuh." jawab Ara sambil nunjuk ke cafe samping toko buku.

"mampir kui nanti?" ajaknya.

"boleh," -Ara.

"oke,"

Mereka masuk kedalem, Ara menuju ke tempat novel ya karena tujuannya ke toko buku cuma mau nyari buku novel. Sementara Haechan, ngikutin kemana Ara pergi.

"lo ga beli buku?" tanya Ara.

"lagi ga pengen," jawabnya.

"oiya lo mah orangnya males baca buku haha,"

"kadang si gue baca, kalo lagi ulangan doang hahaha."

'yaallah, gue banget😭' -tychan.

Ara ketawa.

"udah ayok ke kasir,"

"lah anjir cepet banget,"

"orang udah nemu, nih." Ara nunjukin buku novelnya.

Mereka ke kasir.

"pacarnya?" tanya mbak kasir.

"eh, bukan. Temen saya," kata Ara senyum.

"kenapa ga pacaran? Cocok tau."

"eh engga mbak,"

"soon mbak hehe." sahut Haechan.

"Hechan!" Ara nabok lengan Haechan pelan terus melotot, yg diplototin cuma cengengesan.

Mbak kasirnya senyum-senyum dan ngasih novel yang dibeli Ara.

'keuwuan apalagi ini' -batin mbak kasir.

"makasih," kata Ara senyum ke mbak kasirnya dan mbak kasirnya senyumin balik.

Ara sama Haechan keluar dan menuju cafe samping toko buku tersebut. Mereka milih tempat duduk diluar karena biar kena semilir angin.

"lu mau apa biar gue pesenin kedalem," kata Haechan.

"coffee latte aja sama chesee cake.." jawab Ara.

"oke, tunggu sini yaw sekalian jagain hoodie gue.."

"yaelah hoodie gaada isinya dikantong hahaha."

"ada konci motor, ntar klo ilang kita mau balik naek apaan? Jalan kaki? Udah ah gue pesen dulu nanti keburu rame." Haechan kedalem.

Setelah 10 menit makanan sama minumannya dateng, mereka makan pesenan mereka masing-masing.

Ting~