Menyukai Mu, Dalam Diam

Bergumam

Jin segera menggendong Jisoo di punggungnya.

09.11 Di UKS

"Berat bat ni manusia anjir."

"Nyusahin emang ya lu."

"Apa? Gue denger apa yang lo ucapin, mau apa lo?" Suara Jisoo tiba-tiba.

"Lu berat, nyusahin, pemarah, gabisa selow, apa? Emang kenyataan asal lu tau ye."

"Bodo amat!"

Jisoo tersadar kalau dia ada di UKS, hanya berdua, penjaga UKS sedang tudak ada saat itu.

"AMJIR BENERAN YA LO! MAU MESUM YA LO!? NGAPAIN LO BAWA GUE KESINI!? MAU LO APAIN GUE!? ANJIR EMANG ANJIR!!!" Jisoo tiba-tiba marah.

"Justru gua bawa lo kesini karena tadi gua ngeliat lo pingsan di wc cowok!"

Jisoo terdiam.

Hening beberapa saat.

"Perut lu masih sakit?" Tanya Jin memecah keheningan di UKS.

"Masih." Ketus Jisoo.

"Mau gua ambilin air hangat? Biar berkurang dikit." Tawar si cowok.

"Serah."

"Judes bat ye lu, untung cantik, kalo ngga udah gua lempar lu ke comberan anjir!" Gumam Jin sambil berbalik badan untuk mengambil air hangat.

Beberapa detik...

"Nih."

"Makasih." Jisoo sedikit tersenyum.

"Njir." Gumam Jin.

Lalu Jin duduk di kursi yang ada di samping tempat tidur Jisoo.

Keheningan terjadi kembali.

"Udah jam berapa sih?" Tanya Jisoo.

Jin mengangkat tangannya untuk melihat jam.

09.42

"Hah! Beneran?!" Jisoo terkejut.

"Iyelah, yakali gua bohong."

"Gua tadi di suruh ambil buku paket bahasa inggris di perpus! Jam 10 mapel inggris udah habis anjir!! Gimanaaaa! Tolongin gue!!" Jisoo panik sendiri.

"Yaudah tunggu aja lu disini, gua ambilin."

Jin beranjak dari tempatnya dan keluar dari ruang UKS.

Jisoo yang melihat punggung dan pundak Jin yang lebar dari belakang itu pun sedikit tersenyum.

"Gila sih." -Jisoo.

- - -

"Nah ini."

Jin mengambil buku itu lalu pergi ke kelas Jisoo.

09.50

{ GRADE 11}

Jin membuka pintu kelas.

"Permisi."

Pandangan seluruh kelas tertuju pada Jin.

"Yes? Kenapa Jin?" Ucap Pak Suho.

"Ini buku paket bahasa inggris yang bapak suruh untuk diambilkan."

"Oh okay, thankyou. Jisoo? Where?"

"Dia lagi di UKS pak."

Lea, Umji, Jeno dan murid yang lainnya kaget.

"Why?"

"Tadi saya menemukan Jisoo pingsan pak."

Kringg kringg~

Istirahat pertama pun tiba.

Jin kembali ke UKS untuk mengecek Jisoo, dan ternyata Jisoo masih di sana sendirian.

"Lah? Gua kira lu udah balik." Ujar Jin saat ia melangkah mendekati Jisoo yang sedang duduk di tempat tidur.

"Kaga, gaada yang dateng dari tadi." Jawab Jisoo malas.

"Yaudah balik sana lu, udah istirahat."

"Iya, btw buku paketnya gimana?" Tanya Jisoo sebelum ia beranjak dari tempatnya.

"Sans, udah sama gua."

"Oh, ok, thanks." Jisoo tersenyum

"Kenapa senyum mulu sih?" -Jin.

"Napa lo ngeliatin gue?" Ucap Jisoo.

"Ngga." 

"Minggir lo, gue mau balik."

Jin menyingkir.

Karena tempat tidur di UKS lumayan tinggi, jadi saat turun Jisoo harus melewati 2 anak tangga yang pendek.

Dukhg!

Sudah kalian bayangkan bagaimana posisi mereka saat ini?

Ya:)

"ANJIR EMANG ANJIR ASTAGAAAA!!!"

"Apasih!? Lu duluan yang pura-pura jatoh kan? Gua tau kali!"

"MAU LO APASIHHHH!!???"

"Gaada, lu duluan yang kek gini."

"Cape gue anjir sama lo!"

"Gua juga!"

"Eitss, ada apa ini?" Ucap seorang laki-laki berusia matang, suaranya sangat berwibawa.

Jin dan Jisoo kaget dan langsung melihat ke arah sumber suara dengan posisi mereka yang seperti itu.

"Kalian ngapain?" Tanya laki-laki tadi.

Itu Pak Jaehyun, guru olahraga.

Jisoo segera bangun dan merapihkan seragamnya.

Sedangkan Jin, ia juga bangun dan merapihkan bajunya.

"Kalian lagi ngapain? Jin? Dan kamu, Jisoo?" Tanya Pak Jaehyun.

"E-engga ngapa-ngapain pak." Sahut Jin sedikit gagap.

"Tadi saya ngga sengaja jatoh pak, trus nimpa si baw- Jin pak."

"Saya kira kalian ngapain, ayo Jisoo, 30 menit kelas kamu jam pelajaran olahraga."

Jisoo keluar duluan.

"Jin, Jin.." ucap Pak Jaehyun, lalu tersenyum dan keluar dari ruang UKS.

"Semua ini gara-gara Jisoo sialan emang." -Jin.

"Tapi, diliat dari dekat, dia lumayan.."

[[ ⚘ ]]
Tbc...
Vommentnya janlup ya!^^

Jisoo sakit perut krn apasih?:v
PMS ato apaaa:v
Marah-marah mulu:v
Wkwkwk