Awal [Goshiki Tsutomu]

1.3K 104 6
                                    

requestan ke-4 nya aikatsuchara

4 kali berturut-turut cogan Shiratorizawa
( ⑉¯ །། ¯⑉ )

selamat membaca!

-----

hari ini latihan diliburkan, Goshiki memutuskan untuk pergi keluar sekolah menuju ke minimarket. ia berencana menyetok beberapa makanan ringan dan minuman untuk menemaninya mengerjakan tugas atau bermain.

sebelum kakinya menyeberang menuju minimarket, ia bisa melihat empat orang pria yang memiliki postur tubuh sama seperti preman pada umumnya. matanya memicing, melihat apa yang berandalan itu lakukan. ia dapat menangkap siluet seorang gadis yang dikepung.

'heh?! manager-san?!?!' seru Goshiki kaget.

Goshiki salut akan keberanian (name). pasalnya walau sudah di kepung begitu, gadis itu tetap saja mengeluarkan wajah datar andalannya. bisa juga Goshiki liat, (name) sedikit memandang rendah preman di depannya.

"hoi! apa yang mau kalian lakukan pada managerku!!?" seru Goshiki.

"heh? Goshiki?"

"daijobu manager-san! aku ada di sini!"

"namaku (name)... Goshiki..." gumam (name) sedikit kesal.

"lagipula-" perkataan (name) di potong oleh seorang preman.

"hee? ada pahlawan kesiangan." mata Goshiki memicing tak senang.

walau diluar keliatan berani, tapi di dalem hati Goshiki udah ketar-ketir sendiri. padahal tadi dia sok berani ke (name).

(name) menghela napas. ia kemudian maju melangkah ke depan Goshiki. seakan menukar posisi bahwa ialah yang akan menyelamatkan Goshiki. preman di depannya mengeluarkan senyum miring kemudian melakukan gerakan untuk memukul (name).

"(name) awas!!"

sebelum pukulan itu mengenai (name), gadis itu berhasil menghindar. alhasil pukulan itu hanya mengenai udara kosong di samping (name).

'heh... udah inget namaku ternyata.'

tak membuang waktu, (name) memegang tangan preman itu dengan kedua tangannya. kemudian membanting preman itu ke jalan dan menginjak perutnya.

Goshiki yang awalnya khawatir jadi facepalm. preman yang lainnya kaget, melihat pimpinannya tepar gara-gara seorang gadis.

"bawa orang ini kemudian pergi, kalau tidak..."

(name) memberikan gestur menggorok leher.

preman tersebut langsung lari terbirit-birit sambil menyeret pimpinannya. (name) mendengus. ia mengambil belanjaannya yang tadi ia taruh dibawah.

"huh lemah. oh Goshiki kamu gak papa?"

Goshiki yang daritadi facepalm langsung tersenyum canggung. rasanya sedikit memalukan, padahal dia yang ingin melindungi malah dilindungi.

"a-ahaha gak papa kok."

'sial bisa-bisanya aku lupa kalo manager-san seorang atlet Taekwondo.'

inner Goshiki menangis. niat hati mau mengesankan gebetan, malah malu-maluin ckck.

seolah mengetahui apa yang dipikirkan Goshiki, (name) menepuk kepala lelaki itu pelan. Goshiki yang sedikit tersentak akibat perlakuan seperti itu memerah. (name) sendiri menahan untuk tidak tersenyum lebar karena melihat rona merah tipis dipipi Goshiki.

"terima kasih, walau pembelaanmu sedikit tidak berguna itu cukup untuk membuatku terkesan." ucap (name) lalu terkekeh kecil, gemas akan ekspresi yang diberikan Goshiki.

" ucap (name) lalu terkekeh kecil, gemas akan ekspresi yang diberikan Goshiki

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(anggap aja itu coklat hatinya gak ada...)

"a-aku tak akan senang loh, j-ji-jika kamu memujiku seperti itu manager-san."

(name) tertawa kecil melihat tingkah Goshiki. sedangkan Goshiki sedang menetralkan degup jantungnya yang sejak tadi menggila. eii, sepertinya Goshiki tidak mencerna kalimat yang diucapkan (name) tadi dengan baik.

"ah iya, ayo kutraktir cemilan sama beberapa minuman."

mata Goshiki langsung berbinar senang.

'sial, padahal seumuran... kok Goshiki imut sih...'

sekarang gantian inner (name) yang menjerit. gadis itu berdeham kemudian menggenggam tangan besar Goshiki.

"ayo!"

Goshiki masih loading, ketika sadar bahwa tangannya digenggam ia jadi gugup sendiri. dirinya bergerak gelisah karena salah tingkah.

"Tsutomu..."

"hah?" Goshiki tambah ngeblank

"boleh kupanggil Tsutomu?" ucap (name) sambil berbalik melihat Goshiki.

muka Goshiki merah padam, matanya berbinar. genggaman tangan mereka mengerat. senyumnya tertahan.

"BOLEH, BOLEH BANGET. MAU MANGGIL SAYANG JUGA BOLEH!!!" seru Goshiki kelewat semangat.

"heh!"

siapa sangka, bahwa hari itu adalah hari dimana awal dari dua insan yang akan saling merajut kisah bersama.

----

asdfghjkl uwu :'))

sisanya silahkan kalian imajinasikan sendiri awkwkw :'

akhirnya bisa nge pub juga ಥ_ಥ

r a n d o m [chara x reader]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang