[AXM#16] RIGOROUS

RIGOROUS PT.III

7 Billion smiles, and yours is my favorite.

-Arion Gabino Mestandrea-

>><<

Kabar mengenai siuman nya Antartika membuat Detra pulang dari Cambridge, dan segeralah bergegas untuk melihat kondisi sang Puteri tinggal nya. Tak mau mengambil resiko terlalu jauh, Detra menyuruh Arnold dan Aileen untuk menjaga ruang rawat inap Anta dan juga Arik.

"Bagaimana kondisi anak ku, apa sudah boleh dirawat rumah?"

"Maaf sebelumnya Mr. Detra Nona Salva sudah bisa dibawa pulang, tetapi untuk melalui masa kesembuhan nya, Nona harus melewati check up rutin selama satu bulan, sebab pergeseran tulang lengan Nona cukup parah, hanya itu yang saya bicarakan pada Mr. Sekali lagi saya sudah berusaha semaksimal mungkin, kalau begitu saya pergi dulu Mr. Selamat siang," Putus dokter tersebut sambil keluar dari ruangan itu.

Detra tentu saja sangat paham dengan kondisi Anta Puteri nya, ditambah kabar baik bila Anta boleh rawat rumah belum lagi rasa senang nya saat ia menghabisi
Lioniel dengan tangan nya sendiri.

"Sayang kau sudah sadar, bagaimana kondisi mu? Apa masih sangat sakit, beri tahu Ayah bagaimana cara hilangkan rasa sakit itu," 

Anta mengangguk lesu, ia membalas elusan lembut dipunggung telapak tangan Detra, Belum lagi bulir air mata yang tampak membasahi pelupuk kelopak mata Anta.

"Rasa nya nyeri jika banyak digerakan, Ayah tidak perlu melakukan apa pun, karena Anta sangat senang dengan sikap hangat Ayah, itu saja sudah membuat Anta ikut bahagia," Lirih Anta dengan suara yang tampak terputus-putus.

Lagi dan lagi Detra tersenyum tipis ia mengecup dahi Anta sang anak tercinta nya, bukan tanpa sebab Anta adalah segala nya bagi hidup Detra sekejam apa pun Detra tak akan pernah mau menyakiti Anta, walaupun ia akan mendapatkan sebuah kedudukan tertinggi didunia sekali pun.

Karena Ayah mana, yang akan menyakiti Puteri kandung nya sendiri demi finansial atau materi sesaat, Detra itu memang Ruthless tetapi ia bisa menjadi soft ketika saat bersama Antartika, dan hal itu hanya Anta lah yang bisa merasakan sosok hangat nya seorang Detra.

"Baiklah, istirahat jangan terlalu banyak bergerak jika itu membuat mu nyeri satu lagi jangan bergadang demi hal yang tidak penting, Ayah selalu menyayangi mu,"

"Terimakasih Ayah, maaf telah kembali merepotkan mu,"

"Anything for you my universe,"

"A father is someone you look up to, no matter how tall you grow."

Yang arti dari ungkapan hati tulus seorang Antartika untuk mendeskripsikan sosok seorang Ayah dengan dua peran sekaligus, Ayah adalah seseorang yang kamu pandangi, tidak perduli seberapa tinggi kamu tumbuh.

"Aku terharu, kau belajar dari mana baby, rasanya baru kemarin aku menggendong mu, dan sekarang kau sangat tampak seperti gadis remaja yang beranjak dewasa,"

"Ohh Dad, pelukan mu membuat pernafasan ku sesak,"

"Maaf maaf, aku terlalu bahagia mendengar nya sungguh kau selalu bisa membuatku senang sayang,"

"Tidak udah berlebihan Dad, aku hanya berkata jujur,"

Detra terkekeh ia kembali mendekap Anta lembut, menyalurkan kehangatan satu sama lain, belum lagi jika fakta itu terbongkar dan membuat Anta mengetahui kejadian 20 tahun silam, apakah mereka akan sehangat sekarang? Ntahlah Detra harus menikmati setiap moment saat bersama Anta hari ini.