you are mine

541 30 0
                                    

☆☆☆
SELAMAT MEMBACA DAN
SEMOGA KALIAN
SUKA
☆☆☆

"Sweety sudah sadar?mana yang sakit?mana?tangan kaki perut kepala hidung rambut apa mana sweety?bilang sama aku calon selingkuhanmu " cerocos evan tiba tiba membuat
acha sadar kalau ia sedang tidak berada di rumahnya dan tiba tiba saja ia mengingat tentang kejadian di lapangan merah yang membuat nya tanpa sadar kembali meneteskan air matanya karena ia sangat takut dengan orang yang seperti tadi.

Alex yang melihat acha mulai menangis tadi ia menjadi sangat khawatir dan langsung saja alex membawa acha ke dalam dekapan hangat nya dan megelus rambut lembut milik acha sesekali ia kecup singkat puncuk kepala acha.

"Kenapa nagis hem" ucap alex dengan nada yang sangat amat lembut

"A-aku ta-ta hiks kut kak" jawab acha terbata dan masih di dalam dekapan alex.

"Udah gak perlu takut sekarang lo udah aman" ucap alex sambil mengeratkan pelukanya dengan acha. Acha pun segera menbenamkan wajahnya si dada bidang milik alex.

Sedangkan evan yang sedari yadi mendengar ucapan alex pun terperangah sungguh sangat menakjubkan temanya yang satu ini berbicara lembut sungguh keajaiban dunia menurutnya dan harus diabadikan moment tersebut.

"Ini beneran lo kan al kerasukan jin mana lo al bisa berubah gini wow sungguh keajaiban dunia" cetuk evan yang mesih memesang tampang cengo nya.

Alex yang mendengar celetuk dari satu sahabatnya terlaknatnya ini langsung menatapnya tajam.

"Keluar" kata alex dengan dingin

"Ck iya iya dah kan"ucap evan sembari keluar ruangan di dalam ruangan hanya menyisakan alex dan acha yang masih dalam posisi berpelukan

"Lo udah dong kenapa makin nangis si hm"ucap alex sambil mengeratkan pelukan dan mendekatkan tangan kananya untuk menghapus air mata acha.

"M-masih takut k-kak" jawab acha sambil menatap kosong kedepan dengan air mata yang masih setia menetes drngan deras nya.

"Mulai sekarang lo gk perlu takut lagi ok
Gue akan selalu ada buat lo dan sekarang lo menjadi milik gue ngerti?mulai sekarang gue gk mau lo jauh jauh dari pengawasan gue karena mulai sekarang you are mine crystabella azalia you are mine"

Acha yang mendengarkan penuturan dari kakak kelas nya itu tidak menyangka bahwa kakak kelasnya akan mengatakan hal tersebut padanya apalagi yang mengucapkan itu seorang alexander sang ketua geng fenomenal RAJAWALI.

"Gak ada tapi tapian atau penolakan dari segi manapun mulai sekarang lo milik gue ngerti? Gue gak mau kalau kita pacaran malah nanti ujung ujung nya kita putus dan gue gak mau hal itu terjadi jadi mulai sekarang crystabella azalia miliknya axver alexander paham?"
Ucap alfa lembut seakan menghipnotis acha yang secara tidak sadar kalau dia menganggukan kepalanya.

Selang benerapa menit tangis acha pun mulai mereda dan alex melepaskan pelukanya berlahan sebelum pelukanya terlepas secara sempurna alex mengecup puncak kepala acha yang membuatnya malu malu sedangkan alex hanya tersenyum tipis melihat acha salting karena ulahnya entah kenapa ia sangat menyukai hal yang baru tersebut.beberapa saat kemudian datang lah sahabat sahabat alfa.

"My baby acha babang veno yang tampan ini datang "triak veno dan langsung mendapatkan jitakan keras oleh evan.

"Acha ini dedek gemesh nya gue yakan sweety.sweety ini milik gue jadi gak usah pake ngaku ngaku deh lo nyet" kata evan seolah olah tidak trima.

"Ck udah deh lo pada malah pada berantem ini rumah sakit ogeb bukan hutan jadi gak perlu pada triak triak kaya orang gila deh kasian acha nya mau istirahat" ucap gavin dengan kesal.

"Tau nih no liat alex kaya udah siap mau nerkam lo bedua tuh" timpal andi karena saat ini alex memang saat ini sedang menatap tajam ke arah evan dan veno.

"Gimana keadaan acha al?baik baik aja kan?"tanya rajendra yang sedari tadi hanya diam mebyaksikan perdebatan para curut.

"Hmm"jawab alex dingin

Alex kemudian mengambil makanan yang berada di atas nakas yang tadi diatar sama suster.

"Makan"ucap alex dingin yang membuat bulu kudu siapa saja merinding apa bila mendengarnya.acha pun sempat di buat merinding karena ucapan alex.

"Gak lapar kak nanti aja ya kalo udah lapar atau gak kalau sudah sampai di rumah ya kak" jawab acha dengan senyum selembut mungkin bahkan sekarang ia mengeluarkan puppy eyes nya karena ia akan berharap alex akan luluh ketika melihatnya.

"Makan" kata alex tegas bahkan kini tatapanya sudah menajam seperti elang yang siap mencabik mangsa nya.

"Kak please" kata acha sekali lagi di sertai senyuman hangatnya yang menandakan bahwa ia sekarang sudah baik baik saja

Sahabat sahabat alex yang melihat hal itu pun merasa adanya hal aneh di antra mereka berdua.

"Makan dulu kalau gak makan sekarang gak akan pulang"ucap alex lembut sambil mengelus puncak kepala acha dengan penuh kasih sayang

"Mm iya deh" jawab acha sambil mengembungkan pipi chubby miliknya yang membuat kesan cute padanya

Alex yang mendapatkan jawaban tersebut hanya tersenyum tipis dengan tingkah acha yang salah tingkah karena ulahnya dengan gemasnya alex menjawil hidung mungil milik acha yang membuat acha semakin mengembungkan pipinya sementara alex hanya terkekeh pelan dan kembali mengacak acak rambut milik acha dan sesekali mencium puncak kepala acha yang berhasil membuat acha membeku seketika bahkan para sahabatsahabat alex juga ikut membeku di tempat

"Gu-gue gak salah liat kan?"jerit veno.
Menyadari tidak ada seorang pun yang menjawab laki laki itu menatap bingung semua orang yang ada di ruangan tersebut

"Woyy lah!! Kok malah pada bengong?!"
Dengan heboh laki laki itu memukul bahu milik sahabat sahabatnya

"An-anjir! lah !!!! ini be-beneran apa gak woe"
Jerit andi belum bisa melepaskan pandanganya dari alex yang menjawil hidung mungil acha dan terkekeh karena  melihat acha yang tengah kesal karena ulah alex. Bahkan alex yang notabenya sangat risi ketika kulit nya bersentuhan dengan lawan jenis kecuali dengan ibunya untuk saat ini tidak terlihat sama sekali risi malah terlihat seperti adanya  kenyamanan begitu pun dengan sebaliknya acha yang terlihat fine fine aja ketika diperlakukan sedemikian rupa oleh alex.

Sahabatnya semakin dibuat bingung  karena perlakuan alex ke acha akhinya argha yang sedari tadi diam kini  membuka mulutnya

"Lex sebenernya lo ada hubungan apa sih sama acha"tanya argha yang mewakili yang lain.

"Acha milik gue"ucap alex datar sembari menyuapi acha yang makanannya sudah hampir habis

"HAH" jawab semua orang yang ada diruangan tersebut dengan rasa terkejut terhadap pengkuan dari alex bahkan rajendra pun ikut terkejut namun ia bisa menetralisir ekspresinya tidak seperti yang lain malah menunjukan muka bodoh dan cengonya.

"Emang bener ya dedek gemesh koh"tanya veno dengan nada alay dan langsung ditatap datar oleh alex

Acha hanya mengangguk malu malu sambil menundukan kepalanya namun dagu acha langsung diangkat oleh alex sembari mengisyaratkan untuk tidak menundukan kepalanya




.......
Halo guys gimana nih part ini bagus apa nggk jangan lupa ya klik tombol bintang dan jangan lupa juga komenya ok
See you next part
Bye👋👋👋

 Alcha ~ RajawaliTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang