Chapter 5 : red room

9 3 0
                                    

Red room (赤い部屋 Akai heya) adalah animasi flash horor nteraktif, yang seluruhnya berbahasa jepang tentang suatu legenda urban yang disebut "Kamar Merah". Video ini menceritakan seorang pemuda yang menjelajahi internet untuk membuktikan keberadaan legenda tersebut, tetapi usahanya berakibat fatal. Video ini dapat dianggap sebagai gurauan sebab bila keadaan memungkinkan maka ada kejutan yang muncul setelah video tersebut berakhir.

Video ini menjadi terkenal setelah didapati sebagai video favorit siswi sekolah yang melakukan aksi penggorokan temannya sendiri di Sasebo, Nagasaki pada tanggal 1 juni 2004.

Dua siswa mendiskusikan suatu rumor tentang pop-up ad di internet yang menanyakan "Apakah kamu suka -?" (あなたは--好きですか? Anata wa - suki desu ka?). Jika seseorang menutup pop-up tersebut maka ia segera tewas. Siswa yang bersikap skeptis mencoba menyelidiki kebenaran rumor tersebut. Di rumah, pemuda tersebut menjelajahi internet namun tidak menemukan sesuatu tentang situs yang dibicarakan. Setelah ia menghentikan pencariannya dan mulai mengunjungi situs yang biasa ia kunjungi, muncul pop-up ad dengan suara seperti anak perempuan kecil bertanya, "Apa kamu suka -?"

Setelah ia menutupnya berulang kali, pop-up tersebut juga muncul berulang kali, dan terus bersuara 'Apa kamu suka -?'. Kemudian pop-up tersebut muncul terus-menerus secara otomatis dan suaranya terdengar berulang-ulang sampai si pemuda menyadari bahwa pertanyaannya berubah menjadi 'Apa kamu suka - merah?'. Si pemuda terus menekan tombol tutup pada pop-up tersebut hingga akhirnya pertanyaan terungkapkan secara penuh melalui suara anak kecil yang bertanya, "Apa kamu suka kamar merah?" (あなたは赤い部屋が好きですか? Anata wa akai heya ga suki desu ka?). Kemudian muncul suatu halaman situs dengan daftar nama orang, dan nama teman si pemuda berada di urutan paling bawah. Kemudian si pemuda merasa ada sesuatu di belakangnya.

Hari berikutnya, beredar desas-desus dan gosip di suatu sekolah tentang dua siswa yang melakukan aksi bunuh diri, dan mengecat tembok kamar mereka dengan darah mereka sendiri. Kemudian, pemandangan beralih ke layar komputer si pemuda, yang menampilkan daftar nama orang, dengan nama si pemuda berada di urutan paling bawah. Tiba-tiba komputer tersebut mati, diiringi suara jeritan.

Setelah video berakhir, jika fitur pencekalan pop-up pada peramban web tidak diaktifkan, maka pop-up seperti yang tampak pada video tadi akan muncul.

Behind light [horror side]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang